WARTA LOMBOK – Sinopsis Balika Vadhu kali ini diawali ketika Disa menodongkan pisau di leher Kundan.
Disa mengancamnya dengan berkata pada Kundan bahwa sampai kapanpun dia tidak akan pernah luput dari pengawasannya jika dia akan menyakiti Nimboli.
Kundan sangat ketakutan melihat Disa karena dia sudah kapok dihajar seperti waktu dulu.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu, Nimboli Mengenang Kamarnya, Kundan Ingin Mencabulinya Lagi
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu, Nenek Kalyani Ingin Anandhi Berksikap Adil Kepeda Kedua Anaknya
Harki kemudian datang kesana dan dia bertanya pada Disa kenapa dia menyakiti Kundan lalu Disa memberikan peringatan kepadanya supaya dia tetap mengawasi anak durhakanya.
Disa mengatakan bahwa dia tidak segan-segan akan menghabisi Kundan jika dia kembali menyakiti Nimboli.
Harki sangat terkejut dan dia ketakutan mendengar perkataan Disa yang berani mengancamnya seperti itu.
Di malam hari Kundan tidak ada kapoknya, dia kembali akan membunuh Disa dan Nimboli dengan sebuah pistol akan tetapi Harki datang kesana dan membawanya pergi dari sana.
Kundan kemudian memarahi ibunya yang telah menggagalkan rencananya lalu Harki berkata padanya bahwa dia tidak akan bisa kabur jika dia sudah membunuh Disa.
Harki mengatakan pada Kundan bahwa dia akan menyiksanya jika melihatnya masuk penjara kembali jika dia bersikeras ingin membunuh mereka.
Harki kemudian meminta Kundan untuk membunuhnya terlebih dahulu supaya dia tidak tersiksa melihat putra kesayangannya masuk ke dalam penjara.
Kundan merasa sangat kesal namun Harki menyuruhnya untuk bersabar dan ada saatnya untuk menghabisi mereka semua.
Kesokan harinya di dalam penjara Akhiraj dan temannya berpura-pura sakit dan tidak sadarkan diri sehingga polisi pun membawa mereka menuju rumah sakit.
Di tengah perjalanan hanya ada satu polisi yang menjaga Akhiraj dan polisi tersebut sedang ketiduran sehingga dia dan temannya menyerang polisi tersebut hingga tewas.
Akhiraj kemudian keluar dari mobil dengan kondisi tangan yang masih diborgol akan tetapi mereka dengan mudah bisa mengalahkan tiga orang polisi dengan keadaan tangan yang diborgol.
Setelah itu Akhiraj melarikan diri dan pulang ke rumahnya dan disana sedang berlangsung upacara kehamilannya Urmila.
Akhiraj dan temannya kemudian masuk melalui jendela sehingga Harki menjadi sangat bahagia melihat suami tercintanya tiba-tiba sudah berada di rumah.
Kundan juga datang kesana dan langsung menangis terharu melihat ayahnya berada disana sehingga keduanya berpelukan.
Sementara itu Anandhi yang sudah rindu dengan Nimboli langsung menuju rumah Akhiraj ditemani oleh dokter Anant.
Disa terkejut melihat kedatangan Anandhi sementara Nimboli sangat bahagia melihat Anandhi berada disana.
Melihat Anandhi yang berada di rumahnya, Akhiraj berkata bahwa inilah saat yang tepat untuk membalaskan dendam padanya.
Akhiraj bersama temannya diam-diam akan menembak Anandhi dari dalam rumahnya tetapi Harki sempat melarangnya karena dia takut Akhiraj akan masuk penjara lagi.
Akhiraj yang sudah sangat dendam kepada Anandhi tidak mau mendengarkan perkataan Harki.
Akhiraj kembali akan menembak Anandhi dengan pistolnya namun tiba-tiba polisi datang kesana untuk mencarinya.
Baca Juga: Ternyata Pernikahan Khadijah dengan Nabi Muhammad Berawal Dari Sini, Sangat Menakjubkan
Semua orang terkejut mendengar perkataan polisi bahwa Akhiraj telah melarikan diri sehingga semua warga desa menghentikan upacara tersebut.
Warga desa kemudian meninggalkan rumah Akhiraj karena mereka sangat ketakutan jika nanti Akhiraj akan membunuh mereka semua.***