Network
WARTA LOMBOK - Sinopsis Balika Vadhu kali ini, Anandhi mendandani nenek Kalyani seperti seorang pengantin dan menutupi kepalanya dengan cunari merah sesuai dengan keinginan terakhirnya.
Anandhi meminta Nandini dan Shivam untuk menyentuh kaki nenek Kalyani dan mengucapkan selamat tinggal padanya.
Shivam dan Nandini pun menyentuh kaki nenek Kalyani dan mengucapkan selamat tinggal.
Baca Juga: Sinopsis Gangga: Sagar Terjun dari Lantai Dua Demi Menyelamatkan Gangga yang Diculik Preman
Sementara itu Akhiraj dan Kundan berada di dalam mobil polisi hasil curiannya dan mereka akan pergi ke Jaitsar untuk balas dendam pada Anandhi dan Jagdish.
Jenazah nenek Kalyani dibawa ke krematorium dan diiringi dengan musik dan tari-tarian.
Akhiraj dan Kundan tiba di krematorium dan menunggu kedatangan seluruh keluarga nenek Kalyani,
"Semua orang akan mati dan dibakar disini," ucap Akhiraj.
Polisi terlihat melakukan pengawalan saat acara pemakaman nenek Kalyani.
Akhiraj dan Kundan datang ke rumah seorang politisi yang berkomplot dengannya, Akhiraj mendekatinya.
"Aku sangat butuh bantuanmu, kau harus menolongku," kata Akhiraj.
Di dalam rumahnya, Akhiraj menceritakan seluruh kejadian hanya pada politisi itu dan meminta bantuannya untuk membalaskan dendamnya pada Jagdish dan Anandhi.
"Aku akan menolongmu," ujar politisi itu.
Akhiraj sangat senang lalu mereka pergi ke gudang, politisi itu membuka sebuah kotak dan menunjukkannya pada akhirat
Akhiraj tersenyum dan senang melihat senjata-senjata itu.
Baca Juga: Sinopsis Gangga, Gangga Terdiam dan Bersedih, Sagar Memarahinya dengan Sangat Kasar
"Ambil apa yang kau mau, semua ini milikmu," ucap polisi itu.
Akhiraj kemudian mengambil sebuah senjata.
"Orang-orang Jaitsar itu akan hancur sekarang," ujar Akhiraj.
Akhiraj dan Kundan pun menuju ke krematorium, mereka berhenti saat melihat polisi melakukan pemeriksaan di pintu masuk krematorium dan mereka pun akhirnya mencari jalan yang lain.
Akhiraj dan Kundan meninggalkan mobilnya dan mereka memilih berjalan mencari cara lain untuk mendekati krematorium itu.
Sementara di area krematorium, Anandhi, Jagdish dan Gangga akan melakukan penghormatan terakhir mereka pada nenek kalyani.
Baca Juga: Sinopsis Gangga, Gangga Menjadi Sasaran Kemarahan Semua Keluarga, Pulkit Tidak Mau Memaafkannya
Jagdish memberikan kayu untuk membakar jenazah nenek Kalyani pada Anandhi.
"Anandhi, kau lebih berhak melakukan ini daripada aku, meskipun nenek tidak mengatakan itu tapi aku telah membaca itu di matanya," kata Jagdish
Mata Anandhi berkaca-kaca dan dia pun mengambil kayu itu dan berjalan mendekati jenazah nenek Kalyani.
Anandhi melakukan ritualnya dan membakar jenazah nenek Kalyani, Anandhi memandang jenazah nenek Kalyani yang mulai terbakar.
Anandhi tidak dapat menahan kesedihannya dan air matanya pun terus mengalir.
Akhiraj berdiri di atas bukit dan memandang kearah pemakaman nenek Kalyani, Akhiraj melihat Anandhi dan dia kembali teringat dengan sebuah penghinaan yang dia terima. Akhiraj sangat marah mengingat semua kejadian itu,
Inspektur berkata pada Jagdish bahwa mereka menemukan mobil polisi yang dicuri oleh Akhirai.
"Inspektur aku akan ikut denganmu dan aku akan mengakhiri iblis itu, kali ini aku tidak akan melepaskan mu Akhiraj," ucap Jagdish.
Akhiraj mengamati mereka dari atas bukit dan menunggu Jagdish pergi bersama polisi itu.
Jagdish dan polisi pergi, Akhiraj melakukan aksi balas dendamnya. Akhiraj mengarahkan senjatanya pada Anandhi dan bersiap untuk menembaknya.
Jagdish tiba di tempat mobil curian itu ditemukan, Harki berlari dan dia melihat Jagdish lalu Harki memanggilnya. Ia terkejut dan marah melihat kedatangan Harki,
"Di mana suamimu Akhiraj, katakanlah Harki di mana suamimu," kata Jagdish.
Baca Juga: Ternyata ini Penyebab Sheetal Khandal Pemeran Gehna Harus Keluar dari Balika Vadhu
Akhiraj selama ini merencanakan sesuatu yang besar, dia bilang, dia ingin membalas dendam pada Anandhi. Percayalah padaku,' ucap Harki.
Jagdish lalu meminta polisi untuk mencari Akhiraj di desa dan menyuruh Harki untuk ikut bersamanya, Harki pun ikut dengan Jagdish.
Sementara itu di area krematorium, saat peluru Akhiraj ditembakkan pada Anandhi, Anandhi menundukkan kepala dan peluru itupun meleset mengenai tanah,semua orang terkejut.
Anandhi melihat sekelilingnya dan dia melihat Akhiraj ada di atas bukit, semua orang panik dan mulai berlari. Saat Anandhi berlari bersama kedua anaknya, Akhiraj menembaknya dan mengenai punggungnya.
Nandini dan Shivam terkejut, anak buah Akhiraj yang ditugaskan oleh politisi jahat itu menembaki orang-orang yang ada di sana.
Inspektur mendapat info tentang serangan di krematorium, lalu Jagdish dan polisi pun segera pergi menuju tempat itu.
Dari kejauhan Akhiraj mencari Anandhi, namun, dia tidak menemukan Anandhi dan anak-anaknya. Ia dan Kundan berlari menuruni bukit itu untuk mencari Anandhi.
Akhiraj mencari ke sekelilingnya tapi dia tidak menemukan Anandhi. Ia marah dan berteriak memanggil Anandhi.
Nandini, Shivam dan Anandhi berlari ke jalan meninggalkan lokasi krematorium itu dan menjauh dari Akhiraj.***
