Denmark Nyatakan Produk Mie Instan Korea Selatan Ini Tidak Aman Dikonsumsi!

12 Juni 2024, 17:40 WIB
Produk mie instan pedas dari Samyang Foods Korea Selatan /Facebook.com/IU K-Convenience Store Official

WARTA LOMBOK - Badan Pengawas Makanan dan Hewan Denmark menegaskan kembali mie instan Samyang Korea dapat menyebabkan ‘keracunan akut’.

Regulator pangan Denmark telah menarik kembali tiga jenis merek mie instan populer Korea Selatan karena terlalu pedas dan tidak aman untuk konsumen.

Dilansir dari Al-Jazeera - Badan Pengawas Makanan dan Hewan Denmark mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah menarik kembali mie yang diproduksi oleh Samyang Foods.

Baca Juga: Diberi Konsumsi Penuh, PPIH Arab Saudi Umumkan para Jemaah Haji Indonesia Tak Perlu Lagi Bawa Alat-Alat Masak

Tindakan tersebut dilakukan karena kadar capsicum pada makanan teraebut “sangat tinggi sehingga menimbulkan risiko konsumen mengalami keracunan akut”.

Keputusan tersebut berarti bahwa jenis ramen instan Buldak 3x Spicy & Hot Chicken, 2x Spicy & Hot Chicken, dan Hot Chicken Stew mungkin tidak lagi dijual di toko-toko Denmark.

Regulator makanan mengatakan konsumen yang telah membeli produk tersebut harus membuangnya atau mengembalikannya ke toko tempat produk tersebut dibeli.

Baca Juga: Kim Soo Hyun Akan Tour Keliling Asia, Cek Jadwalnya

“Cabai dalam jumlah besar menimbulkan risiko bagi anak-anak dan orang dewasa yang lemah pada khususnya. Gejala yang mungkin terjadi termasuk rasa terbakar dan tidak nyaman, mual, muntah, dan tekanan darah tinggi,” kata Henrik Dammand Nielsen, kepala Divisi Kimia dan Kualitas Makanan di badan tersebut.

“Oleh karena itu, kami sekarang menuntut agar toko-toko mengeluarkan produk tersebut dari rak mereka.”

Kadar capsicum yang ditemukan bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan yang terdapat pada keripik cabai telah menyebabkan sejumlah kasus keracunan pada anak-anak di Jerman.

Baca Juga: Simak Tips Makan Mie Instan yang Tepat dan Sehat Tanpa Khawatir Kalori

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mewaspadai varian mie ekstrem dan menghindarinya, ujarnya.***

Editor: Mamiq Alki

Sumber: Aljazeera.com

Tags

Terkini

Terpopuler