WARTA LOMBOK - Kitab Allah (Bahasa Arab: هللا كتاب, Kitabullāh) adalah catatan-catatan yang difirmankan oleh Allah kepada para Nabi dan Rasul.
Umat Islam diwajibkan meyakininya, karena mempercayai kitab-kitab selain Al Quran sesuai dengan salah satu Rukun Iman.
Tulisan-tulisan firman Allah (Kitab Allah) zaman dahulu dibuat menjadi 2 jenis, yaitu bisa berupa shuhuf dan mushaf. Kata shuhuf pula terdapat di surah al A'laa: "(yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa." (QS. Al- A'la 87:19).
Baca Juga: Asal Mula Berdirinya Mushola Al-Madani Bingin Banjah Ditengah Wilayah Minoritas
Setidaknya ada 4 kitab yang wajib diketahui dan diyakini oleh seluruh umat Muslim. Keempat kitab itu diturunkan oleh Allah kepada nabi dan rasul yang berbeda.
Tapi walau berbeda, jika dikaji lebih jauh, inti ajaran yang ada di dalam kitab-kitab Allah itu memiliki isi yang sama. Hanya saja, setiap kitab yang baru diturunkan merupakan penyempurnaan dari kitab sebelumnya.
Dikutip Warta Lombok.com dari buku Konsep Mayoritas Ahlussunnah wal Jamaah, 4 kitab Allah yang wajib kita imani adalah kitab Taurat kepada nabi Musa, kitab Zabur kepada nabi Daud, kitab Injil kepada nabi Isa, dan Al Quran kepada nabi Muhammad SAW.
Berikut perincian 4 kitab yang wajib kita ketahui dan imani:
1. Kitab Taurat