WARTA LOMBOK - Pada hakikatnya penciptaan manusia atau makhluk hidup secara umum didasarkan pada kehendak Ilahi. Sementara hubungan suami istri hanyalah karena dari penciptaan manusia.
Meskipun demikian, hubungan suami istri merupakan sebab yang cukup kuat dalam membuat manusia mengingat ketinggian frekuensi sebab-akibat antara hubungan dan kehamilan.
Hanya saja sedikit sekali kasus yang terjadi pada Nabi Adam AS, Siti Hawa, dan Nabi Isa AS.
Baca Juga: Asal Penciptaan Bidadari Surga dan Cara Mereka Melayani Hamba Allah yang Saleh di Akhirat Nanti
Untuk menghindari kehamilan, manusia menemukan sejumlah cara, salah satunya adalah ejakulasi di luar rahim.
Beberapa kalangan menyebutnya sebagai "senggama terputus" atau coitus interuptus.
Aktivitas ejakulasi di luar rahim saat berhubungan suami istri dalam istilah agama disebut “al-‘azlu.”
Al-azlu atau azal didekati sebagai aktivitas menarik kelamin dari dalam jauh saat berhubungan dengan suami dengan tujuan untuk menumpahkan sperma di luar rahim.
Adalah benar bahwa pada hakikatnya terciptanya manusia itu bergantung pada kehendak Ilahi.
Baca Juga: 10 Binatang yang Disebutkan Akan Menjadi Penghuni Surga Kelak