WARTA LOMBOK - Kita tahu bahwa saat ini banyak orang sekali kaum muslimin terutama anak muda yang beramai-ramai mempertontonkan dirinya kepada orang lain, melalui media sosial hanya untuk mencari ketenaran, bahkan hal-hal yang kurang manfaatnya di lakukan secara terang-terangan tanpa memiliki rasa malu di dalam hatinya.
Memperlihatkan auratnya, menceritakan aibnya seolah semua ini sudah menjadi kebiasaan. Hanya sebagian orang yang berusaha untuk menyadarkan serta menebarkan ilmu-ilmu kebaikan.
Lantas sisi positif apakah yang dapat di peroleh dalam menyebarkan ilmu-ilmu kebaikan ini dalam pandangan islam?.
Baca Juga: Perlunya Seorang Pemuda Dalam Mengatur Waktu
Dikutip wartalombok.com Dalam Buku Surat Terbuka Untuk Pemuda “Untaian Nasihat Emas Dari Ulama Untuk Pemuda”, pada 4 Agustus 2022, inilah sisi positif yang akan kita terima dari menyebar hal positif.
Pertama: Allah mengambil Perjanjian dari ahlul ilmi untuk mengajari manusia. Allah berfirman yang artinya:
“Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil janji dari orang-orang yang telah diberi kitab (yaitu) ‘Hendaklah kamu menerangkan isi kitab itu kepada manusia, dan jangan kamu menyembunyikannya.’
(Q.S Ali ‘Imran : 187).
Menyebarkan ilmu adalah kewajiban bagi seorang ulama. Tanggungan mereka terlepas kala mereka menunaikan kewajiban ini, membimbing umat, melakukan apa yang bisa membenahi mereka, membenahi ‘aqidah,
ibadah dan perilaku umat.