Jurnalis Marsal Harahap Ditemukan Tewas Tertembak, Insan Pers Desak Polisi Tangkap Pelaku

- 20 Juni 2021, 20:53 WIB
Ilustrasi/Jurnalis Marsal Harahap ditemukan tewas di dalam mobil pada Sabtu dini hari, 19 Juni 2021 di Simalungun Sumatera Utara.
Ilustrasi/Jurnalis Marsal Harahap ditemukan tewas di dalam mobil pada Sabtu dini hari, 19 Juni 2021 di Simalungun Sumatera Utara. /Freepik/safuan

WARTA LOMBOK - Marsal Harahap, seorang jurnalis sekaligus pemimpin redaksi dari lassernewstoday.com di Simalungun Sumatra Utara ditemukan sudah tak bernyawa di dalam mobil dengan luka tembak di bagian paha sebelah kiri dan dada.

Jasad Marsal Harahap atau Mara Salem Harahap yang ditemukan pada hari Sabtu dini hari 19 Juni 2021 tersebut mengejutan seumlah insan pers di Simalungun Sumatera Utara.

Ketua presidium FPII Kasihhati yang juga ketua pers independent menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas terjadinya peristiwa tragis yang menyebabkan meninggalnya Marsalem Harahap.

Baca Juga: Kejagung RI Dalami Kasus Dugaan Pemalsuan Paspor Adelin Lis

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19, Pemerintah Tambah 2.400 Tempat Tidur

"Saya mewakili insan pers yang tergabung di FPII meminta kepada kepolisian untuk menangkap pembunuh sadis yang telah membunuh saudara kami satu profesi di Simalungun," jelas Bunda Kasihhati.

Para jurnalis yang ada di wilayah Simalungun dan Sumatera diharapkan untuk bekerjasama dalam mencari semua informasi terkait dengan peristiwa atau kasus yang pernah diliput korban.

Hal tersebut dimaksudkan agar menjadi bukti petunjuk kepada pihak polisi agar memudahkan proses pengungkapan kasus ini dan pelaku secepatnya bisa ditangkap pihak polisi.

Muncul kemungkinan ada dugaan kuat peristiwa pembunuhan tersebut berhubungan dengan apa yang telah diliput korban.

Sehubungan dengan itu, Kasihhati menghimbau agar setiap wartawan yang menulis berita soal kasus membongkar penyimpangan oknum tertentu untuk lebih waspada dan tidak beraktifitas keluar rumah sendirian.

Kasihhati juga menghimbau kepada segenap pengurus dan anggota Forum Pers Independen Indonesia (FPII) yang notabene jurnalis untuk tetap waspada dan selalu berkoordinasi dengan teman-teman organisasi lain supaya lebih aman dan tidak ada lagi kejadian seperti peristiwa tersebut.

Baca Juga: Pengembangan Beauty Center di RSUP Sanglah Berikan Objek Wisata Baru di Bidang Estetik

Baca Juga: Gelar Rapid Test Dadakan, Pemkot Denpasar Antisipasi Varian Delta Covid-19

Kasihhati menutup pembicaraannya dengan harapan semoga Marsal Harahap meninggal dalam husnul khotimah dan mendapat tempat yang mulia di sisi Allah.

Ia juga tak lupa berharap kepada pihak pihak kepolisian agar bergerak cepat mengungkap kasus tersebut dan menangkap pelakunya secepat mungkin.***



 

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x