Destinasi Gunung Jae Lombok Barat Minta Perhatian Pemerintah Pusat untuk Pengembangan

- 29 Juni 2021, 06:00 WIB
Penampakan objek wisata Gunung Jae saat malam hari.
Penampakan objek wisata Gunung Jae saat malam hari. /Instagram.com/@desawisata_sedau

WARTA LOMBOK - Destinasi wisata Gunung Jae di Kecamatan Narmada sedang menunggu bantuan dana dari Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat untuk melakukan proyek pengembangan serta penataan wilayahnya agar nyaman dan menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan. 

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menerangkan bahwa akses jalan telah menjadi prioritas penataan dan proyek ini pelaksanaannya menunggu dana dari APBN. Akses jalan dikatakan akan dibangun sepanjang Sesaot menuju Gunung Jae. 

Perencanaan pengembangan, terangnya lebih lanjut, akan diusulkan ke sejumlah lembaga yang berwenang seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, serta Kementerian Pariwisata.

Baca Juga: BEM UI Dipanggil Rektorat, Fadli Zon Mengatakan Tindakan Itu Sebagai Sesuatu yang Memalukan

"Selain dari dana pusat, pengembangan kawasan wisata nantinya akan masuk anggaran lewat APBD. Saya sudah berdiskusi bersama beberapa organisasi perangkat daerah mengenai pengembangan sektor ini. Kami membutuhkan pengadaan pipa melalui swakelola, listrik, dan lainnya," kata Fauzan Khalid seperti dikutip wartalombok.com dari Antara pada Senin, 28 Juni 2021.

Wisata alam Gunung Jae tak hanya menarik hati wisatawan lokal tetapi juga luar daerah. Selain tempat rekreasi, Gunung Jae juga berfungsi sebagi tempat berkemah. Pemerintah desa setempat telah berperan aktif menambah fasilitas dan wahana baru sehingga kawasan ini menjadi lebih menarik.

Gunung Jae sebenarnya bukanlah sebuah gunung tetapi sebuah area yang dikelilingi perbukitan dan sawah yang mengelilingi sebuah muara sungai membentuk danau kecil yang tenang dan berair jernih. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa, 29 Juni 2021: Capricorn, Aquarius, Pisces, Bawahan Butuh Perhatian yang Seharusnya

Danau inilah yang menjadi objek utama di kawasan wisata seluas 10 hektar tersebut. Fauzan Khalid mengakui bahwa tempat ini awalnya sebuah perkemahan biasa tetapi belakangan kawasan Gunung Jae berubah menjadi tempat rekreasi yang ramai diminati masyarakat.

Halaman:

Editor: ElRia Shd

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x