Network
WARTALOMBOK - Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan (HIMMAH NW) menggelar tasyakkur perayaan Hari Jadi (Hadi) ke 58 di Hotel Madani Mataram, Sabtu 15 Juni 2024
Pada tasyakkur tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana pada tahun ini ada penganugrahan HIMMAH NW Awards 2024 kepada tokoh dan kader HIMMAH NW yang berhasil dan suskses berkiprah di bidang masing-masing dan pengangkatan Anggota Kehormatan HIMMAH NW.
HIMMAH NW Award 2024 di Bidang Penulisan atau Penelitian ada Prof Dr TGH Fakhrurrazi Dahlan, Dr. M Tohri, M. Pd., Dr. L Sumardi, M. Pd., Sunradi Ahmad Fiqhul, M. Pd.,dan Imron Hadi, M. Hi. Sedang di Bidang Pendidikan ada Dr HM. Mugni, M.Pd., M.Kom., (Kaban BKPSDM Lombok Timur), H. M Syukri, M. Pd., TGH Muzakki Rahmatullah M. Pd. I., Husnul Haetami., S.Sos (Mudir RQ NW Lombok) dan Majrun, S. Pd.I. Kemudian, di Bidang Sosial, Budaya dan Politik ada Umi Lale Yaqutunnafis, S.Sos., MM., Saefudin Zuhri, M.Pd.I., L Fauzi Hariyadi, M.Pd., dan Zainul Fahmi, M.Pd.
Untuk pengangkatan Anggota Kehormatan HIMMAH NW yang dipandang punya jasa dan berkontribusi bagi kemajuan HIMMAH NW. mereka adalah Prof. Dr. H. Agil Al Idrus, M. Si., Prof. Dr. H. M. Galang Asmara, Sh., M. Hum., Prof. Dr. H. S. Ali Jadid Al Idrus,M.Pd., Dr. H. L. Abdul Muhyi Abidin. MA., dan Wakil Bupati KLU, Danny Karter Febrianto Ridawan, S.T., M.Eng.
Dalam Sambutannya Ketua Umum Pimpinan Pusat Himmah NW M Alwi Farhanuddin menyampaikan hal yang berkaitan danga kegiatan tersebut.
"HIMMAH NW Awards ini sebagai bentuk penghargaan atas kifrah senior-senior HIMMAH NW baik yang bergelut di bidang Penulisan/penelitian, Pendidikan, Pemerintahan ataupun Politik, Sosial dan Budaya. Selain itu Pimpus HIMMAH NW juga mengangkat Anggota Kehormatan HIMMAH NW juga sebagai bentuk penghormatan atas perhatian dan dukungan kepada HIMMAH NW,” Ungkapnya
Alwi menambahkan momentum Hadi tahun ini kami mengajak seluruh kader untuk fokus pada agenda kaderisasi yang sampai saat ini masih menjadi prioritas periodik Pimpus HIMMAH NW. Kemudian terus menjaga kekompakan, keutuhan dan kesatuan di tengah-tengah situasi yang kadang menyudutkan eksistensi HIMMAH NW.
“Terkadang, HIMMAH NW menghadapi berbagai asumsi, tuduhan-tuduhan, bahkan pelabelan negatif, itu semua harus kita hadapi dengan sikap positif dan karya nyata. Kita tunjukkan bahwa kita tetap dan akan selalu kompak utuh bersatu menjadi pilar kemajuan Nahdlatul Wathan dari masa ke masa dalam situasi apapun,”imbuhnya.
Lanjutnya, di awal tahun 2024, keikutsertaan kita dalam dinamika politik Nahdlatul Wathan telah memberi catatan catatan penting untuk dievaluasi. Sebagaimana wasiat, kalau memang ananda beryakin, tak sampai hati ninggalkan Zainuddin. Sekarang, kalau memang kita semua meyakini, maka tak sampai hati ningggalkan Kiyai Zainuddin Atsani.
“Seluruh kader harus tetap siap menjadi yang terdepan membela apapun kebijakan organisasi dan keputusan pengurus besar Nahdlatul Wathan,”pungkasnya.
