WARTA LMBOK - Sinopsis Gopi episode kali ini, di keesokan harinya terlihat Jaggi sedang menyusun kartu menjadi sebuah piramida. Saat itu Jaggi meminta Zai dan Piro untuk melakukan hal yang sama, dan dia akan memberikan hadiah es krim kepada mereka.
Sontak saja Zai dan Piro menjadi sangat senang dan mereka sangat antusias, tepat saat itu Gopi dan Urmila datang ke sana.
Tanpa basa-basi Urmila meminta Jaggi untuk melihat foto album yang dipegang oleh Gopi, karena dengan melihat foto-foto tersebut maka Jaggi akan mengetahui seluruh keluarga Moodi.
Jaggi mengatakan bahwa dia akan melihatnya nanti, mendengar itu tentu saja Urmin menjadi sangat kesal. Namun Gopi menenangkan Urmila dan Gopi mengatakan jika Jaggi akan mempelajari semuanya disaat dia menginginkannya.
Baca Juga: Gopi ANTV: Jigar Kena Perangkap Mansi, Rencana Naya Memprovokasi Meera dan Dharam Berhasil
Sementara itu, di adegan lain terlihat Jigar memberikan sidik jari Ahem kepada Mansi.
Mansi merasa sangat senang dan Jigar saat itu meminta Mansi untuk memberikan surat propertinya. Namun Mansi malah meminta Jigar untuk bersabar dan dia mengatakan, dia akan memberikan surat propertinya setelah terbukti bahwa yang ada di rumah Moodi bukanlah Ahem.
Kemudian adegan pun beralih ke Suryavanshi, dimana saat itu semua orang sedang sibuk mempersiapkan pesta untuk Naya. Tak lama terlihat Ritez datang ke sana dengan membawa beberapa kotak dan dia nampak kesulitan, sehingga Meera membantunya.
Namun saat itu Ritez kehilangan keseimbangan sehingga hampir membuat kotak-kotaknya terjatuh. Namun dengan reflek Meera merangkul Rites untuk menyelamatkan agar kotak-kotaknya tidak terjatuh.
Baca Juga: Sinopsis Gangga: Sagar Menikahi Janvi Meski Niranjan Tak Merestui, Gangga Menyerah
Dharam yang melihat itu tentunya merasa sangat cemburu, dan Dharam pun meluapkan kecemburuannya dengan memarahi pelayan yang ada di sana.
Sementara itu, di Moodi Bhavan terlihat Mansi datang ke sana dan dia datang dengan Inspektur, pengacara dan juga ahli geometrik.
Mansi mengatakan bahwa dia datang untuk membuktikan jika orang yang ada di rumah Moodi bukanlah Ahem. Saat itu Jaggi yang sedang menuruni tangga menegur kedatangan Mansi dan dia bertanya, apakah Mansi belum percaya jika dirinya adalah Ahem?.
Mansi pun mengatakan jika dia akan membuktikan ucapannya dengan mencocokkan sidik jari Ahem dengan Jaggi.
Baca Juga: Resep Onde-onde Lezat yang Cocok untuk ide Jualan, Simak Cara Membuatnya
Saat itu Gopi mencoba untuk berbicara, namun Mansi menghentikannya mengatakan jika dia benar-benar Ahem maka dia tidak akan merasa takut bahkan Mansi mengatakan selama prosesnya berjalan, maka tidak ada seorangpun yang akan mengganggunya.
Akhirnya proses pun dimulai dimana saat itu Jaggi menempatkan tangannya pada sebuah sampel dan kemudian memberikan sedikit jarinya pada sebuah kertas.
Sehingga ahli geometrik mencocokkan sidik jari Jaggi dengan Ahem pada sebuah komputer. Saat itu Mansi merasa sangat yakin jika yang ada di rumah Moodi bukanlah Ahem.
Meski kala itu hasilnya belum keluar dan Mansi meminta Inspektur untuk menangkap Jaggi, karena menganggap Jaggi adalah seorang penipu.
Baca Juga: Seberapa Besar Syukurmu Kepada Allah atau Malah Kebanyakan Mengeluh
Namun ternyata hasilnya sangat cocok dan ahli biometrik mengatakan bahwa Jaggi adalah Ahem. Sontak saja Mansi sangat terkejut mendengarnya dan menyakini jika ada kesalahan.
Sehingga dia meminta ahli geometrik untuk mengulang untuk memeriksa, namun saat itu Inspektur mengatakan bahwa ahli geometrik telah mengklarifikasi semuanya dan dia meminta Mansi untuk tidak membuang waktunya.
Bergegas Inspektur dan yang lainnya pergi dari sana sedangkan Mansi malah marah-marah memberi peringatan kepada Gopi jika dia akan membuktikan bahwa yang ada di rumah Moodi bukanlah Ahem.
Saat itu Gopi membalas amarah Mansi dan Gopi mengatakan jika Mansi tidak tahu apapun tentang keluarganya. Ia juga meminta Mansi untuk keluar dari rumahnya.
Namun karena Mansi tidak kunjung pergi, akhirnya Gopi menyeret Mansi untuk keluar dari rumah Moodi.
Kemudian setelah beberapa saat, terlihat Jaggi sedang mandi di kolam renang anak-anak, dan saat itu Jaggi sedang berusaha untuk mencuci tangannya.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa: Sedih! Gangga Tak Sudi Memaafkan Sagar 'Aku Mohon Jangan Menggangguku Lagi'
Dia merasa sangat keheranan karena sidik jarinya sangat cocok dengan Ahem dia pun mengatakan bahwa dia adalah Jaggi bukannya Ahem.
Di sisi lain terlihat Mansi sedang menelepon Jigar dan Mansi memarahinya karena rencananya telah gagal. Jigar mengatakan bahwa dia tahu bagaimana sidik jarinya bisa sama namun dia mengatakan bahwa mereka harus memiliki rencana lain untuk mengekspos Jaggi.
Saat itu Mansi mengancam Jigar dengan mengatakan jika rencananya kembali gagal, maka dia akan menghancurkan Jigar. Mendengar itu, sontak saja Jigar sangat terkejut namun kemudian dia mengakhiri panggilan.
Tiba-tiba disaat Jigar berbalik, dia melihat Gopi sudah berada di sana. Gopi langsung menghadapi Jigar dan saat itu Jigar langsung melipatkan tangannya untuk mengucap terima kasih kepada Gopi karena Gopi telah membantunya.
Baca Juga: Daphne Baby Ivania Wakil NTB di Ajang Puteri Anak Indonesia 2022 Mendapat Restu dari Ummi Rohmi
Seketika kilas balik pun ditunjukkan, bagaimana Jigar memberitahu Gopi dan Kokila tentang rencana jahat Mansi.
Lalu Gopimenurunkan tangan Jigar dan mengatakan jika mereka adalah keluarga. Saat itu Jigar mengatakan bahwa dia merasa khawatir jika Mansi akan datang kembali untuk membuat kekacauan.
Gopi kembali menenangkan Jigar dengan mengatakan bahwa mereka akan bersatu untuk berjuang.***