WARTA LOMBOK - Sinopsis Gangga episode kali ini dimulai saat Gangga datang menemui Niru dan memberikan beberapa dokumen untuk ditandatangani.
Niranjan terkejut saat melihat tanggal lahir Zoya, dia mengingat kata-kata Rahat bahwa Zoya adalah putri kandungnya.
Sementara itu Gangga menunjukkan surat banding pengadilan tinggi pada Sagar.
Baca Juga: Sinopsis Gangga: Kejahatan Zoya Terbongkar, Gangaa dan Madhvi Curiga
"Aku pasti akan membuat Rudra dihukum, kalian tidak bisa membeli keadilan," ucap Gangga.
Sagar mengejek Gangga yang sangat keras kepala dan egois sehingga dia tidak bisa membedakan mana yang benar dan salah, Gangga lalu pergi dengan marah.
Rudra datang menemui Sagar lalu menunjukkan video Zoyayang mengakui kejahatannya, Sagar terkejut karena Zoya begitu menjijikkan.
Zoya telah membunuh dan juga menghianati suaminya tapi Gangga mendukung wanita seperti itu.
Sagar mengatakan Gangga tidak tahu kebusukan Zoya, Gangga hanya percaya pada cerita Zoya secara membuta.
"Aku mengenal Gangga dan Zoya dengan sangat baik, Gangga tidak akan pernah mendukung kejahatan," ujar Rudra.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa: Sagar Mengaku Membunuh Janvhi, Gangaa Panik
Sagar berkata Gangga akan mengajukan banding di pengadilan tinggi.
"Kita harus menghentikan Gangga, jika kita menunjukkan video ini di pengadilan maka akan terbukti bahwa Zoya adalah penipu sehingga karir Gangga akan rusak karena mendukung penipu," ucap Sagar.
Sagar menelepon Gangga tapi Gangga memutuskan panggilan, Sagar terus menelepon hingga akhirnya Gangga menjawab.
Sagar meminta Gangga untuk mendengarkannya tetapi Gangga menolak lalu mematikan teleponnya.
Sagar berkata tanpa sadar Gangga telah mendukung orang yang salah, Gangga telah menghancurkan dirinya sendiri, Sagar dan Rudra bergegas pergi ke rumah Rahat.
Sementara itu, Niranjan menunjukkan akta kelahiran Zoya kepada Amaji.
"Ibu bilang Zoya pergi ke London pada tahun itu lalu bagaimana Zoya bisa lahir di tahun itu," kata Niranjan.
Baca Juga: Sinopsis Gangga: Palash Memaksa Gangga Menikah, Janvi Tewas Bunuh Diri
Amaji mencoba membohongi Niranjan yang meminta Amaji untuk tidak berbohong lagi.
"Aku mengatakan yang sebenarnya bahwa Rahat tidak pernah datang mencarimu," ujar Amaji.
Pak Koki berkata Amaji telah berbohong, Rahat datang berkali-kali untuk mencari Niranjan yang terlhat terkejut lalu Amaji meminta pak Koki diam.
Pak Koki meminta maaf pada Amaji, dia memberitahu Niranjan bahwa ibunya telah membuang surat-surat dari Rahat, Niranjan sangat terkejut mengetahui kebenaran itu.
"Aku masih menyimpan 2 surat dari Rahat," ujar Pak Koki.
Niranjan menatap ibunya dengan marah, sementara Amaji tidak berani bersuara.
Di sisi lain, Rudra dan Sagar datang ke rumah Rahat, hanya Zoya yang ada di rumah.
Zoya memulai aktingnya untuk membodohi Sagar, namun Rudra menunjukkan video pengakuan kejahatan Zoya.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa, Egois! Tindakan Sagar Hanya akan Membuat Gangaa Semakin Membencinya
Zoya lalu memohon pada Rudra untuk menghapus video itu dan dia berjanji akan pergi dari hidupnya.
Zoya berpura-pura menangis dengan sedih, Rudra menjadi tidak tega, Zoya berhasil merebut ponsel Rudra ketika ia lengah, Zoya lalu masuk ke kamarnya dan mengunci pintu.
Sagar dan Rudra meminta Zoya untuk membuka pintu, Zoya menghapus video itu lalu dia keluar mengembalikan ponsel Rudra.
Zoya mengejek bahwa dia sudah menghapus videonya, Rudra mencekik Zoya dengan marah, Sagar berusaha menghentikan Rudra, sementara Gangga pulang.
Gangga terkejut dan mencoba menghentikan Rudra yang menyandera Zoya dan meminta Gangga dan Sagar untuk mundur.
"Zoya telah menghapus video bukti itu, sekarang aku tidak akan membiarkannya pergi," ujar Rudra.
Rudra membawa Zoya Pergi dengan mobilnya, Rahat menangis dan memohon pada Gangga untuk menyelamatkan Zoya, Gangga lalu mencoba menenangkan Rahat.***