Network
WARTA LOMBOK - Sinopsis Balika Vadhu episode kali ini, Jagdish dan semua keluarga tengah duduk di ruang tamu menunggu hasil perhitungan suara pemilu anggota dewan Jaitsar.
Jagdish yang merupakan lawan politik Het Singh, sebelumnya dengan rasa tidak percaya diri dan tak pernah mengira ia akan menang dalam pemilihan.
Beberapa saat kemudian, penduduk Jaitsar mendatangi rumah Jagdish yang membuat semua keluarga terkejut dan tidak mengetahui maksud kedatangan mereka.
Baca Juga: Jennifer Winget dan Drashti Dhami Buktikan Persahabatan Mereka Akan Tetap Abadi
Vasant, Jagdish dan semua keluarga mencoba keluar melihat situasi itu. Mereka benar-benar terlihat gugup melihat kedatangan penduduk yang begitu banyak di halaman rumah.
Ternyata, kedatangan mereka adalah untuk merayakan kemenangan Jagdish dalam pemilu pemilihan anggota dewan tersebut.
Panitia pemilihan dewan Jaipur yang ikut bersama semua warga, memberitahukan bahwa Jagdish telah mengungguli Het Singh dalam perolehan jumlah suara.
Mengetahui hal itu, semua keluarga merasa bahagia dan tak menyangka dengan kemenangan keluarga mereka.
Dalam suasana yang masih hingar bingar, salah seorang perempuan dari masyarakat itu meminta Jagdish untuk memberikan sepatah kata.
Jagdish dengan rasa bahagianya mencoba melipat tangannya dan berterima kasih kepada semua warga dan menyampaikan isi hatinya sebagaimana yang diminta oleh masyarakat.
“Ini sangat bagus, akhirnya aku punya kesempatan untuk melayani kalian semua, tetapi hal yang paling menyedihkan adalah kehidupan Gulli dan nenekku yang dipertaruhkan, kita tidak bisa membiarkan siapapun yang melakukan ketidakadilan kepada siapa pun,” ujar Jagdish kepada semua warga dengan nada tegas.
Selepas mengucapkan kata-katanya untuk semua warga, Jagdish lalu masuk ke dalam rumah sambil memberikan hormat kepada semua masyarakatnya.
Beberapa saat kemudian, Jagdish ditelepon oleh panitia pemilihan anggota dewan, memintanya pergi ke Jaipur untuk segera dilantik atas kemenangannya.
“Aku harus pergi untuk mengambil sumpah di Jaipur,” ujar Jagdish kepada semua keluarga yang tengah bersamanya.
Bhairon yang mendengar semua ucapan Jagdish, merasa bangga dan benar-benar tak menyangka bahwa kini keluarganya menjadi politisi.
“Kau akan menjadi politisi yang sebenarnya,” ujar Bhairon kepada Jagdish dengan nada bahagia.
Gehna yang mendengar ucapan Jagdish akan pergi ke Jaipur untuk disumpah dan dilantik, merasa ingin untuk menyaksikannya.
“Kami akan melihatmu mengambil sumpah,” ujar Gehna kepada Jagdish ingin menyaksikan saat-saat bersejarah itu.
Seperti apakah kehidupan Jagdish setelah ia dilantik menjadi anggota dewan Jaipur nantinya?.***
