Sesampainya di sana, Vivek hanya menatapnya tanpa tersenyum dan Sanchi memancarkan kebahagiaan.
Vivek mengulurkan sebuah berkas perceraian dan menandatangani berkas tersebut di hadapan Sanchi.
Sanchi meneteskan air mata,ia tak kuasa mengeluarkan sepatah katapun untuk Vivek.
“Ini jalan terbaik buat kita, aku melepaskanmu kini kau tak akan terkekang oleh sikapku Sanchi,” ucap Vivek.
Sanchi masih syok ia tak percaya rumah tangganya di ambang kehancuran.
“Kau bahkan tak bertanya apa tujuanmu datang kemari, tidak kah kau ingin tahu,” kata Sanchi menahan tangis.
“Ini jika kau telah menandatanganinya maka segeralah berikan padaku,” ucap Vivek menyodorkan berkas tersebut kemudian pergi.