Preman menunjuk ke arah sebuah mobil yang tak jauh dari sana, Nandini berjalan dan menatap seorang pria berkalung bunga yang sangat dihormati semua orang.
“Hari ini hari ulang tahunku dan adikku Shivam, aku pikir semua orang yang berulang tahun di hari ini akan sama baiknya seperti adikku ternyata aku salah, bahkan kau tidak pantas menjadi adik atau saudra siapapun,” ucap Nandini kemudian menamparnya.
Baca Juga: Resep Rendang Ayam Kampung yang Empuk dan Lezat Disantap dengan Nasi Hangat, Simak Cara Membuatnya
Shivam terpaku menatap saudarinya tersebut, ia tak berkata satu patah pun, tiba-tiba seorang preman melempar kepala Nandini dengan batu hingga berdarah.
Shivam marah dan menghentikan mereka kemudian menyuruh membuka jalan untuk ambulan.
Nandini pergi dari hadapan Shivam yang berkaca-kaca menatap kakaknya telah sesukses sekarang.
Bersambung.***