Berusahalah untuk tetap tenang, saat orang yang bersuara keras biasanya sedang marah, dan perilaku kita bisa saja secara tidak sengaja memprovokasi hal itu.
Sebaliknya, bila kita tetap tenang, perasaan marah orang tersebut cenderung akan cepat mereda dan rasa bersalah akan muncul, dan biasanya orang ini yang pertama kali meminta maaf.
3. Duduk dekat dengan penyerang untuk menghindari serangan
Jika Anda akan menghadiri rapat dan Anda tahu Anda akan berada di ruangan dengan orang yang agresif, Anda tahu bahwa diskusi mungkin menjadi panas, atau Anda mungkin merasa akan menjadi sasaran kritik negatif. Maka dari itu, duduklah di sebelah orang menurut anda akan menyerang anda tersbut.
Baca Juga: Simak 6 Hal Berikut, Jika Mau berbagai Konten di Media Sosial !
Anda mungkin merasa tidak nyaman dan canggung, tetapi bukan hanya anda, tetapi juga orang tersebut, karena berdekatan secara fisik dengan orang yang tidk kita sukai membuat kita tidak nyaman yang akan mengurangi tingkat agresi yang kita rencanakan.
4. Ingat nama semua orang jika Anda ingin menjadi populer
Jika Anda ingin menjadi populer di kalangan rekan kerja dan kolega Anda, biasakan untuk mulai memanggil orang dengan nama depan mereka saat berbicara dengan mereka. Seseorang akan cenderung merasa istimewa dan dihargai ketika Anda memanggilnya dengan nama depannya.
5. Tuliskan pikiran Anda ketika Anda merasa stres atau cemas
Ketika anda merasakan kecemaan atau tekanan mental, tulislah isi fikiran anda dalam secarik kertas atau ketiklah di gadget anda lalu tinggalkan.