Network
WARTA LOMBOK- Piala Dunia 2022 Qatar sudah memasuki babak semifinal yang sangat di tunggu tunggu oleh pecinta sepak bola.
Kini tersiksa 4 tim terbaik yang akan siap adu kekuatan untuk memperebutkan tiket lolos ke partai final.
Mereka adalah tim nasioanl Kroasia, Argentina Prancis hingga Tim kuda hitam asal Afrika yakni Maroko.
Partai semi final ini sulit diprediksi mengingat Kroasia dan Argentina sama-sama pernah saling mengalahkan.
Namun penasaran seperti apa peta kekuatan dan prediksi pertandingan antara Argentina berhadapan dengan Kroasia, baca artikel ini sampai selesai.
Dikutip Wartalombok.com dari kanal YouTube Cetakgol IDN pada Selasa, 13 Desember 2022, Dani mewujudkan mimpi yang mustahil! Prediksi dan review lengkap semifinal Piala Dunia.
Semi final pertama akan mempertemukan Argentina VS Kroasia, menariknya sebelum lolos ke semifinal masing-masing kedua tim bertarung sengit dengan mampu menang lewat babak adu penalti.
Saat itu tim La Albiceleste julukan tim nasioanl Argentina berhasil mengalahkan Belanda melalui babak adu penalti.
Baca Juga: Bikin Haru! Inilah Reaksi Cristiano Ronaldo Atas Dukungan Dunia Untuknya Usai Kalah dari Maroko
Sementara itu tim nasional Kroasia juga mampu mengandaskan tim favorit juara Brazil lawan babak adu penalti.
Dari rekor keduanya, Argentina dan Kroasia sudah sering bertemu, tercatat sudah lima kali bertemu.
Dari lima pertemuan tersebut kedua tim pernah bermain imbang dan pernah sama-sama saling mengalahkan.
Namun Argentina memiliki catatan yang lebih buruk saat terakhir kali bertemu dengan Kroasia di Piala Dunia 2018 Rusia yang lalu.
Di mana Lionel Messi dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Kroasia setelah dibantai 3-0 tanpa balas.
Selain itu, dalam kondisi saat ini tentu Argentina harus berhati-hati karena dalam 5 pertandingan terakhir Kroasia tampil tak pernah terkalahkan.
Pada laga pembuka babak penyisihan grup kroasia ditahan imbang oleh Maroko dengan skor kaca Mata.
Berikutnya Kroasia berhasil melibas Kanada dengan skor telak 4 - 1, lalu menahan imbang Belgia 0 – 0, hasil itu membuat kroasia lolos sebagai ranner up.
Di babak 16 besar Kroasia berhasil membuat tim Samurai Biru angkat koper lewat babak adu penalti.
Pada laga prempat final Krosia trus kembali menunjukkan Tren positif usai secara mengejutkan menyingkirkan tim unggula Brazil lewat drama adu penalti.
Padahal Kroasia berhasil lolos dengan sekuat seadanya, meski diketahui sekuat Vetrini sendiri jarang diperkuat oleh pemain-pemain Top.
Baca Juga: Profil Walid Regragui, Pelatih yang Sukses Bawa Maroko ke Semifinal Piala Dunia 2022
Terkecuali Andrej Kramaric, Bruno Petkovic hingga Burno Barisic, namun mereka mempunyai pemain kunci andalan seperti luka Modri, gelandang Real Madrid ini memang dikenal sebagai pemain yang susah dimatikan.
Sebelum pertandingan pelatih Kroasia yakni Zlatko Dalic mengatakan akan menganalisis secara detail untuk menghentikan aliran bola sang bintang Lionel Messi.
Zlatko Dalic akan mencoba menerapkan taktik saat berhadapan dengan Brazil, terbukti Kroasia berhasil membuat Neymar tidak bisa berkutik.
Namun nampaknnya Zlatko Dalic sedikit bernafas lega pasalnya La Pulga julukan Lionel Messi nampaknya akan absen di laga pamungkas nanti.
Kabarnya saat ini FIFA tengah menginvestigasi apa yang dilakukan Messi di laga menghadapi Belanda.
Sementara itu, semi final nanti pelatih Argentina diyakini akan memainkan formasi 5- 3- 2, formasi tersebut sama saat Argentina berhadapan dengan Belanda di babak 16 besar beberapa hari kemarin.
Akan tetapi formasi tersebut bisa berubah-ubah pada setiap pertandingannya. Sebagai contoh di laga menghadapi Arab Saudi dan Meksiko pelatih Argentina menggunakan formasi 4-4-2.
Formasi berbeda pada saat melawan Polandia, saat itu Argentina menggunakan formasi 4-3-3 Argentina menggunakan 3 penyerang mematikan seperti Julian Alvarez Lionel Messi hingga Angel Di Maria.
Itu tandanya Lionel Messi, Angel Di Maria hingga Angel Korea harus ekstra keras jika sekarang menggunakan 4-3-3.
Baca Juga: Respect Kepada Cristiano Ronaldo, Inilah yang di Katakan Oleh Salah Satu Pemain Maroko
Sedangkan di sisi lawan Kroasia akan menggunakan formasi 4-3-3, formasi tersebut diisi oleh tiga penyerangan seperti Ivan perisic, Bruno Petkovic dan Andrej Kramarić.
Berbeda dengan Argentina Kroasia akan menitik penyerangan lewat sayap kiri, selain itu mereka juga diprediksi akan menembakkan tendangan dari arah tengah dan dan kiri lapangan.
Menariknya Argentina diprediksi akan lebih banyak melakukan penyerangan, Sementara itu Kroasia akan bermain lebih bertahan dan menunggu momen serangan balik.***
