Network
WARTA LOMBOK - Real Madrid mengalami kesulitan saat menjamu tim juru kunci La Liga Spanyol, Almeria, pada Pekan ke-21 La Liga yang digelar di Stadion Santiago Bernabeu pada Minggu, 21 Januari 2024.
Pelatih Carlo Ancelotti memilih formasi terbaik dengan trio Bellingham, Vinicius, dan Rodrigo di lini depan.
Pertandingan ini juga menyajikan perubahan menarik di posisi penjaga gawang, di mana Andre Lunin mendapat kesempatan bermain sebagai pilihan utama dibandingkan Kepa. Meski Lunin telah membuktikan kualitasnya, Ancelotti tetap merotasi kiper.
Baca Juga: Kim Tae Hee jadi Cameo di Episode Terakhir Welocom To Samdalri
Namun, keputusan tersebut tampaknya tidak memberikan hasil positif bagi Real Madrid. Setelah peluit babak pertama berbunyi, tim tamu langsung memberikan tekanan tinggi.
Almeria mengekspresikan hasrat bermain luar biasa dengan kesalahan organisasi di lini belakang El Real.
Kelemahan tersebut langsung dimanfaatkan oleh L. Ramazani, yang berhasil mencetak gol saat pertandingan belum genap berjalan satu menit. Almeria memimpin 1-0, menciptakan kejutan di hadapan pendukung Madrid.
Baca Juga: Barcelona Berhasil Bungkam Real Betis 4-2 , Ferran Torres Cetak Hattrick
Meskipun Real Madrid mencoba membangun serangan, Almeria menerapkan permainan bertahan yang kuat dan mengandalkan serangan balik. Los Blancos kesulitan menembus pertahanan Almeria, yang menjaga keunggulan mereka hingga akhir babak pertama.
Ketidakmampuan Madrid untuk mencetak gol menjadi sorotan, sementara Almeria tetap solid dalam bertahan. Pada menit ke-43, Real Madrid kembali kecolongan.
Edgar Gonzalez menerima bola di luar kotak penalti dan dengan tenang melesakkan gol kedua untuk Almeria, membuat skor menjadi 2-0.
Baca Juga: Inilah Ramalan Zodiak yang Berpotensi Bersinar di Tahun 2024
Almeria berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga jeda babak pertama. Ancelotti diharapkan memiliki strategi untuk membalikkan keadaan pada babak kedua, sedangkan Almeria tampaknya siap melanjutkan performa impresif mereka.
Comback Kontroversi Real Madrid kontra Real Madrid
Real Madrid Berhasil Comback di Babak Kedua
Di babak kedua Real Madrid lebih intensif menyerang lini pertahanan Almeria. Setelah beberapa ancaman, Real Madrid berhasil mendapatkan peluang emas melalui hadiah penalti di menit ke-55. Jude Bellingham menjadi eksekutor yang sukses, mengubah skor menjadi 2-1.
Almeria, meskipun tertinggal, tidak menyerah begitu saja. Mereka berhasil mencetak gol ketiga di menit ke-57 melalui Sergio Aribas.
Namun, kegembiraan Almeria berakhir karena wasit membatalkan gol tersebut setelah melihat adanya pelanggaran yang dilakukan oleh Dion Lopi terhadap Jude Bellingham.
Baca Juga: Debat Cawapres 2024 : Muhaimin Iskandar Sindir Pemerintah yang Punya Tanah 5000 Hektar
Sepuluh menit berselang, Real Madrid berhasil menyamakan kedudukan melalui aksi Vinicius Junior. Meskipun awalnya wasit ragu dengan keputusan tersebut, setelah melihat tayangan ulang, gol tersebut dinyatakan sah.
Kontroversi seputar handsball menjadi sorotan, namun ifab mengklarifikasi bahwa bagian di bawah ketiak tidak termasuk handsball.
Setelah kedudukan kembali imbang 2-2, Almeria kesulitan menekan dan bahkan mendapat banyak kartu kuning, bahkan seorang pemain mereka diusir dari lapangan. Di sisi lain, Real Madrid terus mengejar kemenangan dengan serangan terus-menerus.
Baca Juga: Zayn Malik Muncul Kembali di Publik Setelah dalam 6 Tahun Vakum
Kemenangan akhirnya datang di menit ke-90 plus 9 melalui aksi Dani Carvajal. Umpan menuju tiang jauh dari Bellingham diantisipasi dengan baik oleh Carvajal, yang menyambar bola dan mengubah skor menjadi 3-2 untuk kemenangan Real Madrid.
Kemenangan ini memberikan tambahan tiga poin bagi pasukan Carlo Ancelotti, tetapi mereka masih tertahan di posisi kedua klasemen dengan 51 poin dari 20 pertandingan.
Hanya berselisih satu poin dari Girona yang memainkan satu laga lebih banyak. Sementara itu, Almeria semakin terpuruk di dasar klasemen dengan 6 poin dari 21 pertandingan, belum pernah meraih kemenangan sejauh ini.
Baca Juga: Kylian Mbappe dan Kawan-kawan Bawa PSG Melaju Ke Babak 16 Besar Piala Prancis
Kesalahan dan keputusan kontroversial dalam pertandingan ini membuat pelatih Almeria, Mark Pubil, menyatakan kekecewaannya. Ia bahkan menuding adanya manipulasi agar Almeria tidak bisa menang.
Pemain Almeria lainnya, Gonzalo Melero, juga menyampaikan kekesalannya, menganggap kejadian di Santiago Bernabeu memperlihatkan ketertinggalan Liga Spanyol dibandingkan dengan Liga Inggris.***
