Network
WARTA LOMBOK - Episode uttaran kali ini bercerita tentang kemurkaan Tapasya pada pihak Kepolisian yang menangani kasus Meethi karena ia mendapatkan bekas siksaan di tangan Meethi dan juga melarangnya menemui anaknya tersebut.
Tapasya datang bersama keluarganya menemui Meethi yang telah divonis akan mendapatkan hukuman gantung.
Di kantor polisi Tapasya meminta masuk untuk meliht keadaan Meethi namun petugas Kepolisian tidak mengizinkan ia masuk.
Baca Juga: Terungkap Pelaku Pelecehan Terhadap Anak di Masjid Baiturrahman Pangkal Pinang Ternyata Masih SLTA
Tuan Takur beserta Damini terus memohon namun sama sekali tidak digubris oleh polisi tersebut.
Polisi tersebut membentak semua orang dan Tapasya tidak menerima hal tersebut langsung menamparnya dengan keras.
Tuan Takur dan semua orang yang berada di tempat itu menjadi terkejut atas sikap Tapasya.
Tapasya tidak hanya menampar namun juga memaki para polisi sehingga polisi tersebut menyuruh bawahannya untuk menangkap dan memasukkan Tapasya dalam sel.
