Di satu sisi, Anandhi sudah pulang dan ingin berganti pakaian. Tapi Gauri menghentikannya dsn berteriak untuk meluapkan emosinya di depan Kalyani, Sumitra dan Genha.
Gauri bertanya kepada Anandi.
"Kau berpura-pura baik di depanku, namun menikamku dari belakang, kau adalah putri di rumah ini dan selalu menjaga reputasi keluarga. Lalu kenapa kau menyebar berita tentang hubunganku dengan Jagdish," kata Gauri.
Kemudian Anandhi menjawab.
"Aku tidak akan menjawab pertanyaan yang tidak ada artinya," kata Anandhi.
Namun Gauri bersi keras ingin tahu jawaban dari Anandhi. dan berkata lagi kepada Anandhi.
"Jika kau berfikir dengan menyebar berita ini, kau ingin mendapatkan Jagdish kembali. Maka itu salah, kau tidak akan pernah mendapatkannya lagi," kata Gauri.
Sumitra kesal dengan ucapan Gauri dan ingin menegur. Tapi Kalyani menghentikannya.
Gauri terus menyalahkan Anandhi sambil berkata.
"Lihatlah menantu kesayangan kalian, wajahnya begitu polos. Tapi di belakang dia membongkar rahasia keluarga," kata Gauri.
Anandhi menjawab perkataan Gauri.
" Aku ingin menahan berita ini, agar tidak tersebar ke penduduk desa. Tapi aku tidak kuasa karena aku hanya seorang warga. Jika kau tidak berteriak dan memaki. Mungkin masalah ini tidak akan panjang," kata Anandhi.
"Aku memang bertemu Puli saat itu, namun memintanya untuk meredam amarsh warga. Jika mereka tetap membicarakan hubunganmu dengan Jagdish, apakah itu juga salahku," lanjut Anandhi.