WARTA LOMBOK - Sinopsis Balika Vadhu episode kali ini, nampak ada acara warga India di sebuah tempat khusus di negara Paman Sam.
Perayaan puja itu membuat Bhairon mengingat kampung halamannya Jaitsar, ia berada dalam sebuah jauh namun jauh dari hati, sepi dari ibu dan keluarga yang lain.
Sementara sang istri yaitu Sumitra tampak tidak jauh beda dengan Bhairon, ia mengikuti acara puja itu dengan banyak lamunan dihati dan pikirannya.
Peringatan itu mengingatkan Sumitra pada masa lalunya bersama Anandhi dan keluarga di Jaitsar.
Rasanya Sumitra ingin segera kembali ke Jaitsar untuk mengobati rasa kangen itu, Bhairon pun setali tiga uang dengan Sumitra, ia pun akhirnya membuat keputusan untuk segera menghubungi keluarga Jaitsar.
Kalyani hampir tidak dapat dipercaya jika Bhairon dan Sumitra akan kembali ke Jaitsar, kemudian memanggil beberapa orang untuk membantunya menyambut kedatangan Bhairon dan Sumitra.
Kalyani sengaja merahasiakan kedatangan Bhairon dan Sumitra kepada semua anggota keluarganya, ia ingin membuat kejutan dihari unniversary Jagdish dan Gangga.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta: Aldebaran Menghalangi Ricky yang Ingin Merebut Keysha dari Nino
Paling Kalyani dengan serius mempersiapkan rencananya, ia ingin mengatur semuanya dengan baik sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar. Nampak Gangga curiga dengan sikap Kalyani kepada beberapa tamu.
Gangga mencoba menanyakan hal itu kepada Kalyani. Namun Kalyani dengan cepat mengganti topik pembicaraan mereka. Kalyani juga menjelaskan, ini hanya urusan pekerjaan saja, jadi tidak ada yang perlu dirisaukan, demikian alasan Kalyani.
Mereka kemudian melanjutkan kembali kerja itu, namun tanpa disadari oleh Kalyani, Jagdish dari tadi menguping pembicaraan mereka, diam-diam Jagdish ikut senang mengetahui rencana kepulangan Bhairon dan Sumitra.
Baca Juga: Mengalami Gula Darah Tinggi? Inilah Tips Mudah Menurunkan Gula Darah Saat Puasa
Ia lalu menceritakannya kepada Gangga, Jagdish tidak sabar ingin segera bertemu dengan kedua orang tuanya. Namun ia berpesan kepada Gangga agar merahasiakan semuanya dulu. Gangga tidak mengerti, mengapa Jagdish mengunjungi kedua orang tuanya.
Jagdish lalu memberi tahu Gangga bahwa Kalyani ingin memberi kejutan kepada semua orang tentang hal itu, namun Jagdish membuat-pura tidak mengerti dengan rencana sang nenek, ia justru ingin mengejutkan neneknya itu.
Gangga terdiam masih belum sepenuhnya mengerti apa yang dimaksudkan dari rencana Jagdish, sebenarnya lebih suka kedatangan kedua mertuanya itu disambut dengan.
Baca Juga: Sinopsis Gopi: Telanjang Dada! Gaura Melecehkan Meera, Dharam Curigai Ibunya
Saat itu, Kalyani sedang berbincang-bincang dengan warga sekitar tentang acara unniversary pernikahan Jagdish dan Gangga.
Salah satu warga bertanya kepada Kalyani, mengapa hari ini Kalyani terlihat sangat bahagia. Kalyani kemudian menjelaskan bahwa besok ia akan kedatangan tamu istimewa.
"Besok saya akan kedatangan tamu istimewa, saya sudah lama kedatangan mereka, Anda juga akan terkejut dengan kabar ini besok," kata Kalyani.
Namun saat Kalyani asyik mengobrol dengan warga itu, tiba-tiba sebuah lantunan musik menggema di rumahnya, ia terkejut dan tidak menyangka melihat banyak tamu menari di sana, bahkan Gehna dan keluarga lainnya juga larut dalam tarian itu.
Baca Juga: Segera Tamat, 8 Bintang Balika Vadhu ANTV Akan Berhenti Secara Bersamaan, Rating Merosot Anjlok
Bahkan yang lebih mengejutkan Kalyani adalah munculnya Sumitra sambil menari dengan senyuman khasnya.
Kalyani terkejut dengan surprise itu, ia tidak menyangka Sumitra akan datang secepat ini, ia benar-benar terkejut dengan Jagdish.
Sedangkan warga lainnya ikut bahagia dengan acara itu, Kalyani mendapatkan kebahagiaan yang lengkap dengan kedatangan semua keluarganya. Tanpa pikir panjang lagi Kalyani kemudian ikut menari bersama Sumitra.
Ia seolah menemukan kembali masa mudanya yang telah berlalu, otot dan tulangnya seperti kembali muda saat menari dengan sangat lincah.
Bhairon tersenyum bahagia melihat ibunya kembali menari bersama Sumitra.
Bhairon tidak menyadari menyadari kehadiran mereka berdua, walaupun kedatangan mereka sewaktu-waktu di Kalyani, seolah-olah mimpi hadir dalam ketidakpastian hanya***.