“Mengapa dia masih seperti dulu menganggap keputusannya selalu yang terbaik,” ucap Jagdish kesal.
Gangga tersenyum melihat suaminya dan ia paham siapa yang dimaksud Jagdish.
“Ada apa lagi Jagdish,” tanya Gangga tersenyum.
“Bagaimana dia bisa berpikir kau keberatan dengan keberadaannya di rumah ini dan ia menyuruhku untuk bicara pada nenek agar menyetujui keputusannya untuk tinggal di kampung,” kata Jagdish.
“Aku tidak punya hak keberatan, aku percaya padamu dan aku juga lebih percaya pada Anandi, besok aku akan bicara padanya,” ucap Gangga.
Jagdish lega dan tersenyum memandang Gangga yang pengertian padanya.
Baca Juga: Berikut Amalan Sunnah Saat Berpuasa
Keesokan harinya, nenek memarahi Anandi yang ingin pergi dari rumah lantaran ia tak enak.
Jagdish datang dan melanjutkan omelannya yang semalam hingga membuat Anandi kesal.