Tiki Taka Dibuat Tak Berkutik! Begini Reaksi Xavi Melihat Strategi Pamungkasnya Dipatahkan

- 6 April 2023, 22:55 WIB
Reaksi Xavi saat tiki-takanya dibuat tak berkutik
Reaksi Xavi saat tiki-takanya dibuat tak berkutik /Tangkapan Layar YouTube.com/GL NEWS - REPORT

WARTA LOMBOK – Leg kedua semifinal Copa del Rey sudah berlangsung tadi malam. Dalam pertandingan tersebut, Barcelona tentunya diunggulkan atas Real Madrid. Selain berhasil menang di leg pertama, pada leg kedua ini mereka juga bertindak sebagai tuan rumah.

Namun nyatanya prediksi tersebut salah besar. Karena Real Madrid secara luar biasa tampil trengginas, hingga akhirnya mampu membalikkan keadaan. Salah satu kuncinya tentu strategi yang diterapkan oleh Ancelotti. Sebuah strategi yang membuat strategi Tiki Taka Xavi tak berjalan mulus seperti biasanya.

Strategi Tiki Taka Xavi mampu dipatahkan oleh strategi Counter Attack ala Ancelotti. Dimana anak asuhnya seringkali membuat pertahanan Barcelona kacau balau. Bahkan dari beberapa serangan balik yang dilancarkan, berhasil menjebol gawang yang dijaga oleh Ter Stegen.

Baca Juga: Ujaran Psywar Xavi Menjadi Bumerang Bagi Tim Barcelona, Xavi Hernandez: Takut? Takut Apa? Justru Sebaliknya!

Dilansir Wartalombok.com dari kanal YouTube GL NEWS – REPORT pada Kamis, 6 April 2023. Berikut ini penjelasan mengenai strategi Tiki Taka Xavi yang mampu dihancurkan oleh strategi Counter Attack Ancelotti.

Meski terus terseok-seok di ajang La Liga musim ini, namun nasib berbeda justru dialami oleh Real Madrid di ajang Copa del Rey. Karena di turnamen tersebut, mereka mampu menunjukkan mentalitas juara.

Hal itu terjadi karena pada leg pertama, Real Madrid harus mengakui keunggulan Barcelona dengan skor 1-0. Skor yang membuat Real Madrid harus mengejarnya pada leg kedua nanti di stadion Camp Nou.

Baca Juga: Ganjaran Pahala Berhubungan Intim Dengan Isteri, Simak Penjelasannya

Leg kedua akhirnya digelar dini hari tadi. Sebagai tuan rumah, Barcelona tentunya langsung mengambil alih permainan. Terbukti dari ball position yang didapatkan lebih baik dari Real Madrid. Beberapa peluang pun mampu diciptakan oleh pemain Barcelona, namun sayang belum ada satupun yang berbuah gol.

Apa yang dilakukan oleh Barcelona itu ternyata sudah menjadi bagian dari rencana Ancelotti. Manajer asal Italia tersebut sengaja membiarkan para pemain Barcelona untuk mengendalikan permainan.

Setelah mereka lengah, Ancelotti langsung mengeluarkan jurus andalannya lewat sebuah serangan balik, dan taktik itu ternyata benar-benar jitu saat Real Madrid unggul terlebih dahulu lewat gol dari Vinicius.

Baca Juga: Berhasil Datangkan Marcos Alonso dari Chelsea! Ini kata Xavi Hernandez

Unggul satu gol di babak pertama membuat Real Madrid lebih tenang, karena agregat menjadi 1-1. Dan pada momen inilah, taktik yang diterapkan oleh Xavi mulai terlihat kelemahannya.

Strategi Tiki Taka yang biasanya mampu merepotkan Real Madrid ternyata tidak berjalan sesuai rencana. Hingga puncaknya, apa yang tidak diinginkan oleh Xavi terjadi saat Real Madrid kembali mencetak 2 gol susulan ke gawang Barcelona.

Tertinggal tinggal gol tentu membuat Xavi semakin panik. Beberapa pergantian pun kemudian ia lakukan. Tapi tetap saja, hal itu belum membuahkan hasil. Malah timnya kembali kebobolan lewat sebuah serangan balik cepat dari Real Madrid.

Baca Juga: Dani Alves Kembali Bergabung Bersama Xavi di Barcelona dengan Status Free Transfer

Dan lagi-lagi, Benzema kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima assist dari Vinicius. Melihat hal tersebut, Xavi tampak pasrah sekaligus kecewa dengan para pemainnya.

Skor 0-4 bertahan sampai pertandingan selesai. Dan Real Madrid, berhak lolos ke babak final Copa del Rey, karena unggul agregat 1-4. Setelah pertandingan usai, Xavi mengakui jika timnya layak mendapatkan kekalahan.

“ini adalah malam yang sulit untuk dicerna, kekalahan yang berat. Kami telah berkompetisi jauh lebih baik daripada hasil yang dilihat. Kesalahan karena tidak tahu bagaimana caranya bersaing dengan baik dan mereka menghukum kami”, kata Xavi.

Baca Juga: Barcelona Dalam Keadaan Krisis: Alasan Al Sadd Melepas Xavi Hernandez ke Barcelona

Meski kalah dan tersingkir dari Copa del Rey. Namun Barcelona masih berpeluang mendapatkan gelar musim ini. Dan gelar yang bisa didapatkan oleh mereka adalah gelar La Liga.

Dimana pedri dan kawan-kawan untuk sementara ini unggul 12 poin dari Real Madrid. Poin yang tentunya bisa dibilang cukup jauh untuk dikejar oleh Real Madrid. Tapi tetap saja, Barcelona harus berhati-hati, karena Real Madrid pasti akan selalu memanfaatkan kesempatan sekecil apapun untuk mengejarnya.***

Editor: Ilham Tetu

Sumber: kanal YouTube GL News - Report


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x