WARTA LOMBOK - Pagelaran hari terakhir MotoGP di Sirkuit Mandalika dua hari yang lalu menjadi perhatian dunia.
Nama Rara Isti Wulandari mendadak ramai diperbincangkan netizen dengan aksinya menghentikan hujan yang mengguyur Sirkuit Mandalika Minggu, 20 Maret kemarin.
Media sosial sontak dibanjiri sosok Rara Isti Wulandari mengenai aksinya hingga jumlah bayaran yang ia terima sebagai pawang hujan.
Baca Juga: Viral! Ritual Pawang Hujan Rara Isti Wulandari di Sirkuit Mandalika Sempat Ditiru Fabio Quartararo
Dikutip dari berbagai sumber terkait pendapatan Rara sebagai pawang hujan diketahui dibayar oleh perusahaan BUMN.
Rara wanita kelahiran Jayapura ini mendapat bayaran sebesar Rp5 juta dan dikontrak selama 21 hari sejak pengaspalan ulang Sirkuit Mandalika.
Jika dikalkulasikan, gaji Rara selama menjalankan "tugas khusus" di Sirkuit Mandalika adalah sebesar Rp105 juta, sangat fantastis.
Perempuan yang lahir di Papua dan menetap di Bali tersebut seakan-akan menampilkan hal yang tak biasa terlebih lagi di event internasional seperti MotoGP.
Wanita paruh baya ini terlihat melakukan ritual di depan paddock dan sontak menjadi perhatian para pembalap dan kru.
Baca Juga: Miquel Olivera Menangkan MotoGP Mandalika Lombok, Fabio Quartararo: 'Terima Kasih Indonesia'
Rara bahkan mendapat sorotan langsung tim kamera official MotoGP selama melakukan ritual di lintasan.
Sang pawan hujan nampak mencoba menghentikan derasnya hujan yang mengakibatkan balapan terpaksa ditunda.
Lucunya aksi pawang hujan ini sempat ditirukan oleh sang juara bertahan Fabio Quartararo. Pembalap asal Perancis itu terekam kamera memperagakan gerakan Rara yang memegang mangkuk kuningan.
Aksi Rara tersebut mengundang banyak reaksi publik, ada yang meragukannya dan banyak pula yang berterima kasih atas usahanya.
Nama dan rekam jejak Rara Isti Wulandari memang sudah dikenal oleh sejumlah instansi pemerintah Indonesia.
Wanita yang menganut aliran kepercayaan Kejawen ini telah dipercaya mengutak-atik cuaca dalam beragam event besar di Tanah Air.
Sebelum MotoGP, Rara ditugaskan untuk mengatur cuaca di Sirkuit Mandalika saat menggelar WSBK November 2021, pra musim MotoGP dan proses pengaspalan ulang Sirkuit Mandalika.
Tak sedikit yang menilai aksi Rara Isti Wulandari sebagai pawang hujan cukup membantu kesuksesan MotoGP Mandalika 2022 meski menuai beragam reaksi.***