Petugas Haji Siap Melayani Jemaah dengan Kesabaran dan Keikhlasan

- 9 Mei 2024, 13:24 WIB
MCH PPIH Arab Saudi 1445 Hijriah saat berangkat menuju Tanah Suci melalui bandara Internasional Soekarno Hatta
MCH PPIH Arab Saudi 1445 Hijriah saat berangkat menuju Tanah Suci melalui bandara Internasional Soekarno Hatta /Doc RRI/

WARTALOMBOK - Zamroni, seorang petugas haji berusia 54 tahun, menegaskan bahwa mendedikasikan jiwa dan raga serta pengorbanan waktu merupakan tugas mulia bagi petugas haji. Saat keberangkatan petugas haji di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Zamroni menyatakan bahwa menjalani tugas sebagai Duyufurrahman atau pelayanan tamu Allah SWT adalah sebuah panggilan mulia.

"Ini adalah amanah, disamping panggilan Allah SWT melalui institusi saya. Jadi, ini panggilan Allah melalui tamu-tamu Allah," ujar Zamroni, di kutip RRI

Bergabung bersama ribuan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi lainnya, Zamroni akan bertugas sebagai pelayan jemaah Haji Lansia. Meskipun mengakui bahwa menjadi petugas layanan lansia bukanlah tugas yang mudah, Zamroni menyatakan bahwa dengan kesabaran dan keikhlasan, dia berharap dapat menjadi petugas haji yang amanah.

"Saya niatkan tamu-tamu Allah SWT di sana mendapat pelayanan yang optimal sehingga pelaksanaan ibadah haji jemaah haji dapat dirasa nyaman. Sekaligus mendapatkan peribadatan yang sempurna agar menjadi haji mabrur," tambahnya.

Zamroni juga menyampaikan rasa gembira dan puasnya atas panggilan Allah SWT untuk dapat berangkat ke Tanah Suci. Dia berharap para lansia yang dilayaninya akan mendapatkan pelayanan yang baik dan optimal.

Sebelum pemberangkatan ke tanah suci, Zamroni bersama petugas lainnya mendapat pembekalan dan manasik haji selama 10 hari di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Di sana, dia mendapat pelajaran baru sekaligus bekal bermanfaat untuk melayani lansia, yang dianggapnya tidak jauh berbeda dengan melayani orang tua sendiri.

Selain Zamroni, Maruli Agus Salim, seorang jurnalis yang bertugas sebagai petugas layanan Media Center Haji, juga mengungkapkan rasa syukurnya atas panggilan ibadah haji. Meskipun tugas utamanya adalah memberikan informasi melalui peliputan di Tanah Suci, Maruli menganggap melayani jemaah haji sebagai prioritas utama.

"Saya anggap itu sebagai hidayah dari Allah SWT, karena profesi saya sebagai jurnalis sejak 1994," ujar Maruli.

Irjen Kementerian Agama, Faisal Ali Hasyim, berharap semua petugas PPIH Arab Saudi dapat menjalankan tugas dengan baik. Dia memastikan bahwa pemerintah Indonesia telah mempersiapkan pelayanan ibadah haji tahun ini dengan matang dan memohon doa restu dari masyarakat Indonesia.

Dengan semangat kesabaran, keikhlasan, dan panggilan yang kuat untuk melayani tamu Allah SWT, para petugas haji siap menjalankan tugas mereka demi kesuksesan ibadah haji tahun ini.***

Editor: Ahmad Riadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah