Kebijakan Refocusing SMK Pada Bidang Keahlian Tertentu Menjadi Angin Segar Sekaligus Tantangan Bagi SMK Swasta

WARTA LOMBOK – Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB mengeluarkan kebijakan refocusing bidang keahlian di setiap SMK.

Hal ini berdasarkan hasil temuan di lapangan bahwa banyak SMK di wilayah Provinsi NTB yang belum fokus pada satu bidang keahlian tertentu.

Hasil temuan juga menemukan dalam satu SMK banyak program keahlian yang ditawarkan kepada siswa. Kondisi ini justru menyulitkan bagi pihak pengelola SMK terutama dari sisi pengelolaannya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Rabu, 26 Mei 2021: Om Martin Tak Sadarkan Diri Karena Ulah Ricky Untuk Menutupi Rahasia

Berdasarkan hal tersebut, Pemprov NTB melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB kemudian mengeluarkan kebijakan refocusing untuk menunjang keberadaan SMK sebagai sekolah vokasi yang mempersiapkan tenaga kerja terampil sesuai kompetensi masing-masing.

Kebijakan refocusing ini diharapkan menjadi salah satu langkah untuk memaksimalkan keberadaan sekolah baik negeri maupun swasta agar lebih memfokuskan pada satu core dan satu core pendukung.

Kebijakan ini direspon positif oleh pihak sekolah tidak terkecuali SMK Al Amin Kilang. Sebab dengan kebijakan ini menjadi angin segar bagi SMK swasta terutama saat penerimaan siswa baru.

Tantangan terberat yang dihadapi sekolah swasta selama ini adalah sulit mendapatkan siswa karena kalah bersaing dengan sekolah-sekolah negeri yang dilengkapi dengan fasilitas yang memadai.

Baca Juga: Komisi X DPR RI Desak Pemerintah Tuntaskan Rekruitmen 1 Juta Guru Tahun ini