Aksi HMI Cabang Mataram 77 Tahun Indonesia Merdeka, 'NTB Gagal Gemilang' Ini Tuntutannya

- 23 Agustus 2022, 11:15 WIB
Aksi HMI Cabang Mataram 77 Tahun Indonesia Merdeka
Aksi HMI Cabang Mataram 77 Tahun Indonesia Merdeka /Dok. Warta Lombok.com/Kamariah

WARTA LOMBOK - Melirik kondisi NTB sekarang Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) Cabang Mataram, tetap berkomitmen hadir sebagai perwakilan rakyat. Mereka melakukan hal ini, karena merasa, pihak DPR sebagai wakil rakyat sebenarnya, kini telah menjadi otak untuk mengkapilisasi rakyat NTB.

Mereka menganalisa, bahwa beberapa persoalan mulai dari pendidikan, pertanian, sosial, dan ekonomi yang sekarang tidak lagi merata. Hal ini tentu, menjadi tanggung jawab pihak PEMPROV dan DPRD untuk cepat menyelesaikan masalah tersebut upaya mendapatkan kesejahteraan masyarakat NTB.

"Kami melihat beberapa sekolah yang masih sengketa lahan, kemudian beberapa universitas di NTB mengalami masalah beasiswa bidikmisi mahasiswa yang belum diselesaikan, kemudian pemerintah belum melakukan langkah solutif untuk anak-anak sampai remaja yang menginginkan pendidikan Dasar sampai Universitas.

Belum lagi Beasiswa NTB GEMILANG yang banyak menghabiskan anggaran sehingga lupa melirik kondisi pendidikan di NTB sebenarnya, gubernur menginginkan NTB Internasional, tetapi internal sendiri tidak dilirik secara massif," jelas Tata, selaku ketua Umum.

Baca Juga: Hasil Survei Pemilu 2024 PRMN-Promedia: Mayoritas Responden Setuju Usia Ideal Presiden Direntangan 30-49 Tahun

Para aksi juga melihat, NTB sebagai penghasil pertanian terbesar di Indonesia tapi harga pangan dan komoditas hortikurtura masih rendah serta kurang stabil sehingga masyarakat di NTB khususnya mengalami kerugian.

Belum lagi menghitung harga pupuk, pestisida (Obat-obatan) dan bahan –bahan kepentingan pertanian lain sangat naik. Atas dasar itu, maka para penuntut, menuntut agar sekiranya menyelesaikan problem tersebut.

Sedangkan di bidang sosial, terdapat banyaknya pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak sehingga mengakibatkan hadirnya amoralitas di NTB.

Eksploitasi anak juga merajalela, baik itu di wilayah pinggiran maupun Kota, sehingga itu para aksi menilai gagalnya NTB Gemilang serta tugas dan fungsi DPRD NTB.

Halaman:

Editor: Baiq Hurratul Hasanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x