Jagdish ditarik Kalyani untuk menatap Anandhi dan menyaksikan bahwa Anandhi satu-satynya menantu bagi Kalyani. Jagdish tanpa rasa bersalah sedikit pun mengatakan bahwa dirinya dan Gauri tidak salah.
“Gauri tidak salah, ini sudah menjadi kehendak dewa, kami berdua berjodoh dan kalian lah yang salah memisahkan kami dulu,” teriak Jagdish.
Bibi Gehna pun berteriak dan untuk pertama kalinya ia berani mengeluarkan kata-katanya.
“Memang kamu tidak salah, tapi paling tidak kau tidak akan melakukan pernikahan dengan berbohong pada kami, paling tidak beri tahu kami, kau sama sekali tidak ada menghargai keluargamu sedikit pun,” kata bibi Gehna menahan tangisnya.
“Cukup, aku mengizinkan Jagdish dan istri barunya tinggal di sini karena mereka tidak salah, mereka bersatu atas kehendak dewa,” kata Anandhi tenang dan berlari naik menuju kamarnya.
Beberapa menit kemudian di saat Bhairon bertengkar dengan Jagdish, Anandhi turun membawa tas berisi pakaian, Gehna berteriak begitu juga Mertuanya Sumitra.
“Tidak Anandhi, bukan kamu yang harus pergi meninggalkan rumah tapi dia,” kata Sumitra menahan tubuh Anandhi.
Baca Juga: Foto Hot Pemeran Mukta ‘Uttaran' dengan Suami Bulenya Beredar, Penggemar Sreejita De Histeris Baper
“Tidak ibu aku harus pergi aku tidak bisa di sini,” kata Anandhi.
Di saat Anandhi hendak melangkahkan kakinya, Kalyani berteriak memegang dadanya sambil memanggil Anandhi dan ia jatuh pingsan. Semua orang panik dan Anandhi menoleh ke Kalyani dan bersambung.***