Gauri menatap Jagdish penuh amarah, ia mulai mengejek Jagdish dengan cara menghina Anandhi yang kabur bersama Sravant.
“Bagaimana nasib Anandhi mu yang gagal menjadi dewa maha suci di masyarakat dan keluargamu Jagdish, naas sekali orang bahkan mengira ia adalah orang suci namun ternyata kabur dengan lelaki lain,” kata Gauri mengejek Jagdish.
Jagdish marah dan menyangkal perkataan Gauri ia tidak senang mendengar Gauri mengatakan hal buruk tentang Anandhi terlebih lagi Anandhi tidak pernah melakukan seperti yang diucapkan Gauri tersebut.
“Anandhi tidak kabur denganseavant, ia di culik, oleh seseorang, berhentilah berbicara hal yang tidak benar Gauri,” kata Jagdish dengan tegas.
Baca Juga: Selalu Tampil Menawan, Gia Manek Beberkan Selera Fashion dan Gaya Berbusana
“Oh yah, aku yakin Anandhi merekayasa penculikan yang menimpa dirinya hanya untuk mencuri perhatianmu agar kau datang dan perduli padanya, Jagdish tolong buka matamu, Anandhi adalah perempuan yang ditinggal suaminya dan ia butuh kasih sayang serta belaian lelaki jadi ia kabur dengan Sravant untuk mendapatkan kebutuhan biologisnya,” bentak Gauri.
Betapa terkejutnya Jagdish mendengar perkataan Gauri, ia merasa sakit hati mendengar semua hal buruk tentang Anandhi, ia bangun dan membentak Gauri.
“Cukup Gauri cukup, aku lelah mendengarkanku, aku melihat semuanya di depan mataku, aku melihat Anandhi disekap diikat dan aku ikut berlari dari penjahat tersebut untuk menyelamatkannya aku merasakan ketakutan yang sama dengan Anandhi, bagaimana mungkin kau bisa berpikir Anandhi selicik itu Gauri, aku mohon berhenti berkata buruk tentang Anandhi,” teriak Jagdish dengan emosi.