Ayah Urmila sakit hati dan geram, ia pun mengeluarkan pedangnya dan ketegangan terjadi saat Akhiraj juga menodongkan pedang.
Harki berusaha menenangkan semuanya dan mengatakan bahwa Nimboli adalah perempuan dinikahi Kundan saaat berusia tiga bulan.
“Aku jamin Urmila satu-satunya yang berkuasa sebagai istri Kundan,” kata Akhiraj.
Harki pun tenang mendengarkannya walaupun ibu Urmila masih belum bisa menerimanya.
Saat berpisah, ibu Urmila memberitahukan pada anak gadisnya tersebut bahwa ia harus lebih kuat dan unggul dibanding Nimboli.
Urmila pun memahaminya dan ia ikut bersama rombongan pengantin pria menuju rumah Akhiraj.
Sesampainya di sana, Nimboli merasa kegirangan dan hendak menyambut Kundan bersama istrinya.