WARTA LOMBOK - Sinopsis Gangaa episode kali ini, dimulai saat Niranjan akhirnya sampai ke rumah dengan permen di tangannya.
Sagar menyambut kedatangan Niranjang dan meminta berkat darinya, tentu saja hal itu membuat Niranjan sedikit terkejut dengan apa yang dilakukan Sagar kepadanya.
Untung saja saat itu Niranjan begitu bahagia, dan kebahagiaan Niranjan sepertinya sulit jika dilukiskan dengan kata-kata, lantaran sebentar lagi ia akan menjadi seorang kakek.
Baca Juga: Gangaa ANTV: TEGA, Palas Menuduh Gangaa Bersekongkol, Sagar Cemburu Berat, Niranjan Tertangkap Basah
Namun sepertinya Niranjan sendiri belum bisa memberitahukan masalah ini kepada Madhvi, lantaran Pulkit sendiri belum memberitahukan kabar gembira ini kepadanya dan kepada ibunya.
Sementara itu, Gangaa ahirnya sampai di pengadilan, kemudian ia pun memberikan berkas-berkas itu kepada Palash, dan Palash pun sangat senang lantaran Gangaa mau makan dengannya.
Sementara itu, Sagar saat itu sedang membereskan berkas-berkas untuk persidangan nanti, melihat Gangaa sibuk membereskan berkas. Sagar pun menghampirinya.
Ia pun memberitahu Gangaa bahwa ia akan bekerjasama dalam menghadapi kasus obat-obatan yang sebentar lagi akan digelar.
Bahkan ketika berkas perkara itu acak-acakan, Sagar pun membantu Gangaa mengumpulkan berkas, namun ketika ia mengambil berkas terakhir, mereka sama-sama mengambilnya.
Akan tetapi saat itu, tiba-tiba Pragap memanggil Sagar, sehingga ia pun meninggalkan Gangaa, sambil mengangkat jempol kepadanya.
Begitu pula dengan Gangaa, kemudian setelah semua berkasnya terkumpul, Gangaa pun memberikan berkas itu kepada Palash. Lantaran sidang sebentar lagi akan dimulai.
Sagar duduk di tempat seperti biasa, begitu pula Pak Hakim yang sedang membacakan tuntutan dari jaksa penuntut umum.
Kemudian Palash pun membeberkan tuntutannya kepada Sagar. Sagar hanya mendengarkan apa yang Palash katakan. Mengingat Sagar sendiri teringat akan kliennya yaitu ayah Jhanvi sendiri.
Namun saat sidang sedang berjalan, tiba-tiba Gangaa baru saja masuk ke dalam persidangan itu, lalu Gangaa pun duduk di samping Sagar.
Tentu saja kehadiran Gangaa saat itu membuat Sagar sendiri langsung percaya diri. Kini giliran Sagar yang akan menjawab tuntutan dari jaksa penuntut umum.
Baca Juga: Mengagumi Nabi Muhammad SAW, Albert Einstein Terinspirasi dari Al Quran dan Hadits
Pertarungan pun semakin sengit antara Palash dan juga Sagar, namun Gangaa sendiri merasa bingung sebenarnya mana yang harus dia perjuangkan.
Mengingat Sagar sendiri membela kliennya habis-habisan, lantaran ia ingin membela perusahaan yang saat ini menjual obat-obatan.
Sementara itu Palash sendiri akan berjuang mati-matian demi rakyat jelata, lantaran obat yang dijual terlalu mahal.
Tentu saja hal itu membuat Gangaa menjadi bingung sendiri, sehingga ketika hakim meminta agar break sebentar, Gangaa hanya memandangi Sagar sambil mendengarkan Palash terus berkomentar.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa: Amaji Mengutuk Janvhi, Madhvi Sadar Kebaikan Gangaa, Semua Keluarga Dipenjara
Kini giliran Sagar, ia pun sendiri membela ketika dituntut oleh jaksa penuntut umum. Kemudian Sagar membeberkan bahwa kliennya sama sekali tidak bersalah katanya.
Lalu ia pun duduk kembali, pandangan mata Sagar tertuju kepada Gangaa, kemudian Sagar pun kembali duduk lantaran sidang berhenti sementara.
Akhirnya Palash meminta kepada Sagar agar jangan terlalu percaya diri, tentu saja mendengar kata-kata Palash, Gangaa menjadi bingung mana yang harus dia bela, Palash atau Sagar.
Baca Juga: Dalam Rangka Milad ke-36 Ponpes Al-Badriyah Melakukan Tabligh Akbar Bersama Ustadz Abdul Somad
Ketika Palash menemui kliennya, ternyata saat itu Sagar bertemu dengan Gangaa. Kemudian Sagar pun marah-marah kepadanya, lantaran Sagar mengira kalau Gangaa justru membela Palash ketimbang dirinya.
Tentu saja Gangaa sendiri tidak terima jika dia disalahkan oleh Sagar, lalu Gangaa pun berusaha menjelaskan apa sebenarnya yang diinginkannya.
Namun saat itu Sagar sendiri tidak ingin kliennya kalah di persidangan, ia pun terus menyalahkan Gangaa.
Bahkan ketika Gangaa membereskan berkas-berkas itu, Gangaa mencoba menghubungi Palash kalau dirinya akan mundur dari magangnya.***