WARTA LOMBOK - Pernikahan memiliki tujuan dan maksud-maksud tertentu.
Jika dilaksanakan dengan penuh hati-hati, akan dapat menyelesaikan banyak masalah kehidupan yang dapat menghantarkan keduanya menggapai kehidupan yang
diselimuti cinta, kasih sayang dan keikhlasan.
Hari ini kita banyak menemukan, orang-orang yang asal menikah saja, tanpa tahu arah dan tujuan pernikahan tersebut.
Lalu apa sebenarnya tujuan dari pernikahan itu?
Dikutip wartalombok.com dalam Buku Psikologi Keluarga, pada 3 Agustus 2022, inilah penjelasan tentang tujuan pernikahan.
Baca Juga: Saingan Terberat Kita Adalah Diri Sendiri, Bukan Orang Lain
Adapun tujuan-tujuan pernikahan yang terpenting adalah
menurut Ali Qaimi (2007) sebagai berikut:
1. Memperoleh ketenangan.
Tujuan pernikahan adalah memperoleh ketenangan jiwa, fisik, pikiran dan akhlak. dalam kehidupan bersama, hendaklah suami istri selalu berusaha meneguhkan keadaan tersebut, sehingga memungkinkan keduanya tumbuh
sempurna.