Diacuhkan Puan dan PDIP, Refly Harun: Sangat Mungkin Ganjar Pranowo Dibajak Partai Lainnya

- 24 Mei 2021, 18:17 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tidak diundang acara partai PDIP di Jawa Tengah
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tidak diundang acara partai PDIP di Jawa Tengah /Instagram.com/@ganjar_pranowo

WARTA LOMBOK - Ahli hukum tata negara Refly Harun turut mengomentari terkait permasalahan di internal PDI Perjuangan yang mencuat setelah Gubernur Ganjar Pranowo tidak diundang dalam acara yang digelar DPD PDIP Jawa Tengah.

Refly menilai keputusan DPD PDIP Jateng tidak mengundang Ganjar dalam acara pengarahan Ketua DPP PDIP Puan Maharani kepada seluruh kader di Jawa Tengah mengindikasikan banyak hal.

Namun, berdasarkan pemberitaan di banyak media massa, alasan dibalik itu semua adalah terkait bursa pencalonan presiden pada Pemilu Presiden 2024. Ganjar dinilai terlalu ambisius untuk maju pencapresan.

Baca Juga: Ganjar Tak Diundang di Acara Puan, Ketua DPD PDIP Jateng: Karena Dia Merasa Lebih Tinggi Dari Kami

“Kalau Ganjar Pranowo tidak dipakai PDI Perjuangan [sebagai capres/cawapres], bukan tidak mungkin dia ‘dipakai’ orang lain,” kata Refly seperti dilansir wartalombok.com dari Youtube pribadinya, Senin 24 Mei 2021.

Pasalnya, kata Refly, calon presiden bisa muncul dari tiga arus yaitu arus istana, arus koalisi in between, dan arus di luar istana.

Arus istana, sambungnya, pasangan calon presiden yang paling santer diisukan maju adalah Prabowo - Puan Maharani.

Berikutnya capres yang diusung arus koalisi in between atau yang awalnya berasal dari koalisi istana lalu keluar dan mengusung capres sendiri akan muncul menjelang pemilu.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Donasi untuk Palestina Terkumpul 30 Milyar: Mintakan Masyarakat Berdoa Disetiap Ibadahnya

Halaman:

Editor: Mamiq Alki

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x