Network
WARTA LOMBOK - Kepergian Hugo Lloris dari timnas Prancis membuat Les Bleus membutuhkan kapten baru.
Antoine Griezmann diharapkan mengambil alih ban kapten dari penjaga gawang Tottenham itu tetapi Didier Deschamps menunjuk Kylian Mbappe.
"Kylian memenuhi semua persyaratan untuk tanggung jawab ini, baik di lapangan maupun dalam kehidupan sehari-hari, menjadi elemen pemersatu," kata Deschamps.
Pengumuman itu memicu perdebatan tentang apakah adil atau tidak bahwa bintang PSG itu telah menyalip Griezmann dalam urutan leader tim nasional.
Kylian Mbappe sendiri telah membicarakan hal tersebut dalam konferensi pers jelang kualifikasi Euro 2024 antara Prancis dan Belanda.
"Antoine kecewa dan itu bisa dimengerti, saya akan memiliki reaksi yang sama," kata Mbappe.
Top skor Piala Dunia 2023 itu mengaku sudah berbicara dengan Griezmann dan menyebutnya sebagai pemain paling penting di era Deschamps.
Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann adalah dua kunci penting yang membawa Prancis kembali ke partai puncak sebelum ditaklukkan Argentina.
"Saya sangat senang ketika Deschamps memberi saya kabar, ini adalah tanggung jawab baru yang harus saya ambil," kata Mbappe.
Deschamps tak mengelak dari isu ban kapten yang memancing respon sejumlah pemain bintangnya.
Pelatih Prancis ditanya tentang keputusannya dan menekankan pentingnya Griezmann bagi Prancis.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa Antoine tersenyum, dia akan menemani Mbappe dan akan menjadi wakil kapten, itu keputusan yang logis," katanya.
Mbappe juga mengomentari kepergian Le Graet mantan presiden Federasi Sepak Bola Prancis yang menyinggung legenda Les Bleus Zinedine Zidane.
"Kita harus berterima kasih padanya karena dia tidak hanya melakukan hal-hal negatif di federasi," kata Mbappe.***
