Kondisi ini sebenarnya bukan waktu yang ideal untuk Andre Guler berkembang sebagai pemain muda.
Kedatangan Eduardo Camavinga dengan banderol 105 juta Euro dari Borussia Dortmund sudah pasti melenyapkan satu posisi gelandang.
Kini hanya tersisa 2 slot dalam formasi 4-3-3 yang akan diperebutkan oleh Toni Kroos, Luka Modric, dan Fede Valverde.
Persaingan semakin sengit mengingat masih ada juga Aurélien Tchouaméni, Eduardo Camavinga, serta Brahim Diaz yang baru ditarik dari peminjaman AC Milan.
Sementara itu, di lini depan, Vinicius Junior dan Rodrygo masih akan menjadi favorit untuk mengapit Jose Luis penyerang tengah.
Baru Reinier juga bisa dilibatkan, meski kecil kemungkinannya. Dengan skuad yang dimiliki Real Madrid saat ini, Guler hanya akan menjadi rotasi yang mana sebenarnya memang cukup wajar.
Namun, bukan berarti Arda Guler tidak akan memiliki peran penting. Jika Carlo Ancelotti melakukan rotasi, Guler bisa dimainkan sebagai sentral midfielder dengan dua gelandang pengangkut air dalam formasi 4-3-3.
Sepasang "Bodyguard" memang diperlukan untuk memaksimalkan potensi pemuda berusia 18 tahun tersebut, karena Guler rawan kehilangan bola.