Memanfaatkan Alat Tradisional, Bisri Mustafa Ukir Bahan Akrilik Menjadi Unik

- 1 Maret 2021, 05:40 WIB
Mesin jahit bekas dimanfaatkan Bisri Mustofa untuk dijadikan alat pemotong bahan akrilik.
Mesin jahit bekas dimanfaatkan Bisri Mustofa untuk dijadikan alat pemotong bahan akrilik. /Dok. Warta Lombok/Agus Supriono

 

WARTA LOMBOK – Bisri Mustafa kelahiran Aikmel memilliki kreatifitas tinggi dengan menggunakan alat tradisional.

Biasanya orang memotong bahan akrilik menggunakan alat canggih, oleh Bisri hanya menggunakan bekas mesin jahit yang dirakitnya menjadi alat pemotong serbaguna.

Mengembangkan usaha percetakannya bermodalkan alat tradisional, hasilnya juga tidak pernah membuat pelanggan kecewa, bahkan bahan dari akrilik itu tetap terlihat unik.

Baca Juga: Ajang Pemilihan Terune Dedare Lombok Tengah 2021 Berhasil Dimenangkan Pasangan Muliadi dan Novia Darmayana

Kreatifitasnya memanfaatkan mesin jahit yang rusak, diolah menjadi alat percetakan membuat huruf dengan plastik akrilik ini terus berkembang dan melebar ke percetakan lainya seperti sablon, sampul raport dan lain-lain.

Meski sudah berusia 57 tahun, dia tidak mau kalah dengan anak remaja untuk terus mengembangkan potensinya.

“Usia tidak menjadi ukuran untuk berinovasi dan berkreasi, karena percetakan ini pekerjaan saya dari dulu meskipun alat yang saya ciptakan dibilang seadanya, tapi saya sangat merasa puas dengan hasil yang di dapatkan,” ungkapnya.

“Alat ini sangat membantu dan mempermudah proses pekerjaan saya dalam membuat huruf menggunakan plastik akrilik, kalau masalah hasil saya bisa jamin,” lanjut Bisri.

Baca Juga: Fakta-fakta Tentang Nurdin Gubernur Sulawesi Selatan, Dari keturunan Raja Hingga Bupati Pertama yang Profesor

Halaman:

Editor: ElRia Shd

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x