Musisi se-Pulau Lombok Gelar Konser Musik Virtual 'Sound of Lombok'

- 16 Agustus 2021, 11:31 WIB
Konser musik virtual 'Sound of Lombok' turut dimeriahkan oleh deretan musisi se-Pulau Lombok dari lintas generasi dan genre musik.
Konser musik virtual 'Sound of Lombok' turut dimeriahkan oleh deretan musisi se-Pulau Lombok dari lintas generasi dan genre musik. /Facebook/@Soundoflombok

WARTA LOMBOK - Kelompok musisi Pulau Lombok NTB menggelar konser musik virtual bertajuk Sound of Lombok yang menampilkan berbagai genre musik.

Konser yang digelar ada 14 Agustus 2021 lalu menampilkan sejumlah musisi lintas generasi se pulau Lombok.

Sound of Lombok diselenggarakan sebagai bentuk representasi dari doa dan harapan para pemusik untuk kebaikan alam semesta.

Baca Juga: Sirkuit Mandalika Akhirnya Diresmikan, Siap Gelar WSBK dan MotoGP

Baca Juga: Heboh Jenazah Tertukar di Lombok Timur Usai Dibawa ke Rumah Duka

Adapaun konser virtual yang bertajuk Sound of Lombok tersebut memiliki slogan "Dari Lombok Untuk Semesta".

Salah seorang musisi yang terlibat, Yuga Anggana pada 16 Agustus 2021 mengatakan kepada Warta Lombok, suara menjadi media yang menyalurkan spirit manusia untuk alam semesta dan begitu juga sebaliknya.

Bunyi musik, atau suara dari nyanyian yang dilantunkan dianggap mampu menghasilkan energi positif para pelakunya.

Pria berusia 33 tahun tersebut mengungkapkan bahwa suara alam selalu memberi kontribusi pada perkembangan karakter manusia.

Sehingga para pemusik di Pulau Lombok tersebut memilih untuk memanjatkan doanya melalui musik yang dimainkan.

Konser virtual bertajuk Sound of Lombok tersebut diselenggarakan secara daring dan disiarkan secara langsung melalui media sosial para pemusik.

Para pemusik melakukan siaran langsung melalui akun sosial media Facebook pada hari dan waktu yang sama secara serentak.

Konser virtual yang diadakan melalui siaran langsung Facebook tersebut dimulai sejak pukul 16.30 WITA dengan mencantumkan tagar #soundoflombok, #covid19, dan #ppkm.

Baca Juga: Heboh Penampakan Buaya di Pantai Labuhan Haji Lombok Timur

Baca Juga: Fotonya Beredar Luas di Media Sosial, Zulkieflimansyah Sebut Kata Kriminal

Penggunaan tagar tersebut juga bertujuan agar para penikmat musik dalam skala nasional maupun global dapat mengakses konser virtual tersebut melalui Facebook.

“Hastag digunakan agar menjadi pintu gerbang orang ketika menulis hastag tersebut dimanapun berada maka akan muncul aksi dari para pemusik Lombok,” kata Yuga.

Penyelenggaraan konser virtual itu bermula dari kegelisahan beberapa musisi yang kehilangan panggung selama pandemi.

Kekosongan selama pandemi menuntut para pemusik untuk tetap kreatif dan menyuarakan karya-karya musik mereka kepada khalayak.

Sehingga konser virtual tersebut dilaksanakan untuk memberi semangat dan energi positif kepada dunia melalui karya musik mereka.

Penyelenggaraan konser diharap dapat merepresentasikan doa yang dilantunkan para musisi melalui karya-karyanya.***

Editor: Herry Iswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah