WARTA LOMBOK – Sinopsis Balika Vadhu ANTV hari ini episode 282/545 part 1 Rabu, 26 Januari 2022. Bercerita, berawal dari Gangga dan Jagdish sedang berdoa di kuil. Setelah pendeta memberi mereka prashad, Jagdish bertanya pada Gangga apakah dia merasa lebih baik.
Gangga mengatakan bahwa dia memang bahagia sekarang. Saat mereka berjalan keluar, Gangga berkomentar bahwa ini adalah tempat yang terisolasi, dan tidak banyak orang di sekitar.
Jagdish juga setuju dan mengatakan bahwa ini ramai di sekitar navratras.
Saat penjual es kulfi datang, Jagdish membujuknya untuk memakan kulfi, sementara dia berhati-hati agar tidak jatuh sakit.
Mereka menikmati kulfi bersama. Jagdish bertanya apa yang dia doakan. Gangga mengatakan,
“Aku menginginkan kedamaian dan kebahagiaan untuk semua orang di keluarga.” Jawab Ganga.
Ketika dia bertanya pada Jagdish, Jagdish memintanya untuk menebak, tapi Gangga mengatakan bahwa dia tidak tahu apa yang ada di hatinya. Jagdish mengatakan,
Baca Juga: Ramalan Shio Babi Tahun 2022, Hindari Perang Dingin Dengan Pasangan Anda
“Aku meminta nilai bagus untuk kamu dalam ujian.” Ucap Jagdish. Gangga terkejut.
Beberapa preman datang dengan 2 mobil Jip, dan melihat Jagdish mengobrol dengan Gangga.
Gangga mengungkapkan keprihatinannya atas ujian terakhirnya tidak berjalan dengan baik.
Jagdish menghiburnya. Preman mengawasinya dan mulai maju. Mereka menjarah toko yang menjual barang puja.
Jagdish melihat ini dan sangat marah. Saat ia datang untuk membela penjual, mereka mulai memukuli Jagdish dengan tongkat. Jagdish membela diri tapi kalah karena jumlah mereka yang banyak.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu: Gangga Diperkosa! Merasa Ketakutan dan Hancur
Saat Gangga datang kepadanya, Jagdish mendorongnya dan memintanya untuk kembali ke dalam kuil.
Preman kembali memukul Jagdish dengan pukulan fatal dari batang besi di kepala dan dia jatuh ke tanah.
Gangga terkejut dan berteriak untuk Jagdish, sementara mereka terus melemparinya dengan satu pukulan demi pukulan.
Jagdish tidak mampu untuk menempatkan pertahanan apapun. Preman lalu pergi dengan mobil jip mereka,
Sementara Gangga terus berteriak minta tolong, dan meminta Jagdish untuk tetap terjaga karena dia hanyut dalam ketidaksadaran. Dia berteriak minta tolong.
Gangga mengambil es dari toko penjual, dan meletakkannya di kepalanya, kemudian merobek dupatta-nya, dia membalut kepalanya dan terus mencoba membangunkannya.
Dia mencoba menghentikan kendaraan di jalan utama, di tengah lalu lintas yang padat.
Saat Gangga menghentikan beberapa mobil, dan memberi tahu mereka bahwa Jagdish berdarah sangat banyak,
Pemiliknya lebih khawatir dengan mobil baru mereka, daripada membantu Jagdish dan Gangga.
“Tidak ada lagi yang manusiawi dan tidak memiliki rasa kemanusiaan di hati kalain.” Teriak Ganga.
Dia ironisnya menunjukkan bahwa seorang dokter yang menyelamatkan nyawa hari ini, membutuhkan seseorang untuk membantunya, dan tidak mendapatkan pertolongan siapa pun.
Gangga berlari kembali ke Jagdish dan memintanya untuk bangun, memastikan bahwa dia tidak akan membiarkan sesuatu terjadi padanya.
Mata Gangga tertuju pada gerobak penjual kulfi. Dia membersihkannya, dan membuatnya dekat dengan Jagdish.
Sementara Ganga mencoba untuk menyesuaikannya, tangan Jagdish yang berlumuran darah, jatuh di atas kepala Gangga, dan mengisi partisi rambutnya, dengan darah merah, seperti vermillion.
Tidak menyadari hal ini, Ganga, seperti seorang istri sejati, berhasil menempatkan Jagdish di gerobak penjual, dan menyeret dia, untuk mendapatkan bantuan.
Gangga berhasil menarik gerobak di jalan raya lalu lintas yang padat, sementara telepon Jagdish terlepas dari sakunya.
Gangga melihatnya dan menelpon Lal Singh, yang ketika mengangkatnya, mendengar suara Gangga yang terganggu, dengan tidak jelas mengatakan kepadanya apa yang terjadi.
Lal Singh mendengar apa yang terjadi, dan meminta perawat untuk mengirim ambulans segera ke tempat di mana Gangga menyuruhnya datang.
Sumitra dan Kalyani sedang mendiskusikan tentang membuat makanan favorit Gangga, ketika telepon berdering.
Kalyani dengan senang hati berasumsi bahwa itu pasti Jagdish yang memberi tahu bahwa mereka akan segera kembali.
Ganga menelepon dan memberitahu Kalyani tentang kondisi Jagdish dan meminta dia untuk datang ke rumah sakit,
Kalyani memutuskan panggilan, dan dengan panik meminta anak-anaknya, sehingga mereka bisa pergi. Sumitra pun tegang.
Bersambung...
Saksikan Sinopsis Balika Vadhu hari ini selanjutnya di ANTV dan di artikel wartalombok.com.***