Network
WARTA LOMBOK – Episode ini menceritakan bagaimana Yuvrajh yang melecehkan Mukta diculik dan disiksa oleh Rathore.
Walaupun telah melakukan kesalahan yang fatal yuvrajh sama sekali tidak merasakan penyesalan sedikitpun.saat hendak pulang dari kuliah ia berjalan sendiri menuju mobilnya namun tiba -tiba kepalanya dipukul dari belakang kemudian ia pingsan.
Setelah sadar ia mendapati dirinya terikat dengan kaki tergantung dan kepala menghadap ke lantai. Ia kebingungan dan ketakutan kenapa ia bisa diperlakukan demikian.
Hendak membuka matanya ia melihat Rathore tepat di hadapannya. Ia bingung karena merasa tidak memiliki masalah apapun dengan lelaki diahapananya tersebut.
“Siapa kamu, aku tidak merasa memiliki masalah apapun denganmu” ucap Yuvrajh.
Rathore tersenyum kemudian menghantam wajah Yuvrajh dengan sangat emosi.
“Kau berani menyakiti keluargaku itu tandanya kau telah berani mencari masalah denganku” kata Rathore.
Yuvrajh makin bingung ia belum mengetahui bahwa laki-laki yang dihadapannya adalah ayah dari Mukta.
“Perempuan yang kau lecehkan itu adalah putriku, berani kau menyentuhnya itu sama saja kau berani berhadapan denganku Yuvrajh” tutur Rathore.
Baca Juga: Bareskrim Buru Penista Agama Joseph Paul Zhang yang Mengaku Nabi ke-26, Petugas Masih Mendalami
Baca Juga: Ibu Gubermur Jawa Barat dinyatakan positif Covid-19, Ridwan Kamil Jalani Tes PCR
Yuvrajh tertawa meledeki Rathore. Ia tidak menyangka Mukta memiliki seorang ayah dan bertanya kepada Rathore kemana saja ia selama ini hingga Mukta tidak pernah tau ayahnya.
“Kau tidak tau apa-apa Yuvrajh, kau tidak akan pernah paham arti sebuah hubungan, hingga aku benar benar menghilangkan nyawamu” lanjut Rathore.
Rathore meraba sakunya dan mengeluarkan pistol kemudian mengarahkannya tepat dihadapan Yuvrajh.
Yuvrajh nampak gugup dan ketakutan ia tidak menyangka bahwa Rathore memiliki senjata. Ia kemudian memelas meminta maaf pada Yuvrajh agak dilepaskan dan dimaafkan.
Rathore menembaki Yuvrajh dan sengaja membuat peluru tersebut meleset dari Yuvrajh.
Ia berkata bahwa ia sangat menyesal telah membiarkan Yuvrajh hidup dari kecil dulu.
“Seandainya aku mengetahui kau tumbuh menjadi laki-laki yang kurang ajar seperti ini maka aku bersumpah telah membunuhmu sedari kecil Yuvi” lanjut Rathore.
Yuvrajh menjadi bingung dengan maksud Rathore ia tidak mengerti kenapa ia berkata demikian.
“Kalau tidak karena Ichcha aku telah membunuhmu saat ini juga Yuvrajh” kata Rathore sambil berlalu.
Yuvrajh semakin bingung dengan ucapan Rathore kenapa ia mengatakan demikian tentang Ichcha. Yuvrajh masih tergantung ia dipaksa Rathore mengakui perbuatannya dan menyerahkan diri kepolis namun Yuvrajh tidak bersedia.***
