Anandhi menangis mendengar perkataan Ayah Bhairon.
Anandhi belum sanggup melupakan semuanya, Anandhi lalu memeluk Ayah Bhairon dengan sangat erat.
Anandhi benar-benar beruntung punya mertua yang menganggap Anandhi seperti anak kandungnya sendiri.
Di satu sisi, Jagdish kembali mengingat saat melakukan kesalahan kepada Anandhi.
Jagdish mengingat saat Ayah dan Ibunya datang untuk menemuinya di Mumbai.
Tapi, Jagdish lebih memilih Gauri dibandingkan dengan keluarganya sendiri.
Jagdish benar-benar stress menyesali semua perbuatannya ke Anandhi.
Sampai-sampai Jagdish melihat bayangan baik dan buruknya sendiri.