Network
WARTA LOMBOK - Sinopsis Gopi episode kali ini, adegan berawal saat Kokila mengantarkan Gopi ke rumah Raheja dan saat itu Pramila dan Mansi menyambut kedatangan mereka.
Namun Kokila tidak ingin berbasa-basi, dia pun mempertanyakan tentang keberadaan Krishna karena dia melihat Krishna sedang berada di taksi.
Pramila bertanya mungkin Kokila telah salah lihat, Kokila mengatakan bahwa dia tidak salah lihat dan dia menuntut penjelasan. Akhirnya Pramila pun berteriak memanggil Krishna.
Saat itu Krishna pun langsung datang menghampiri Kokila dengan penuh senyuman dan dia juga akan menyentuh kaki Kokila untuk mendapatkan berkatnya. Tetapi Kokila berjalan mundur dan dia menghentikan Krishna untuk mendapatkan berkat dari dirinya.
Dia langsung bertanya kepada Krishna, karena seharusnya Krishna masih berada di Amerika. Tetapi sekarang Krishna telah kembali lebih awal, Pramila saat itu menjadi kesal kepada Kokila karena telah meragukan putranya.
Krishna mencoba menenangkan Pramila dan mengatakan, jika ini adalah kesalahannya dan dia akan menjelaskannya kepada Kokila. Sementara itu, di rumah sakit terlihat Vidya mulai membuka matanya dan dia mulai tersadarkan diri.
Saat itu, Inspektur langsung mengajukan beberapa pertanyaan kepada Vidia. Vidia mencoba menjelaskan tentang kejadian yang sebenarnya, namun dia malah Terengah-engah dan dia pun kembali tidak sadarkan diri.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa Season 2, LICIK! Yash dan Janvi Berencana Menghancurkan Gangaa, Sagar belum Sadar
Bergegas perawat memasangkan oksigen kepada Vidia dan saat itu Inspektur menjadi kebingungan karena dia belum bisa mendapatkan petunjuk.
Dia pun mengatakan bahwa kasus ini lebih rumit daripada kasus pada umumnya.
Sedang di rumah Raheja, Krishna menjelaskan jika dirinya pulang lebih awal itu karena pekerjaannya telah selesai. Pramila pun menegur Kokila karena telah meragukan putranya dan dia menjelaskan bahwa putranya pulang lebih awal karena akan melakukan ritual raksabandan.
Kokila merasa sangat bersalah karena telah meragukan Krishna, sehingga dia melipatkan tangannya untuk meminta maaf kepada Krishna dan yang lainnya. Kokila juga berpamitan untuk pergi dari sana.
Kemudian setelah beberapa saat terlihat Gopi sedang menuruni tangga karena dia akan pergi ke rumah sakit untuk menemui Vidia. Saat itu Pramila dan Mansi terus memperhatikan langkah Gopi yang sedang menuruni tangga.
Kemudian Pramila mematikan lampu rumah dan saat itu, Gopi yang sedang berjalan dalam kegelapan, dia menginjak kelereng yang ada di tangga. Tentunya itu membuat Gopi langsung terjatuh bahkan kepalanya terbentur pada tembok.
Pramila dan Mansi begitu sangat senang melihat Gopi kesakitan. Sementara itu Kokila sedang berbagi kekhawatirannya kepada Urmila karena Gopi tak kunjung datang ke rumah sakit. Tepat saat itu, Kokila mendapatkan telepon dari Pramila.
Pramila memberitahukan tentang kondisi Gopi yang terjatuh dari tangga dan Pramila menyatakan jika Gopi akan beristirahat di rumah.
Kokila pun mengerti akan kondisi Gopi, lalu setelah Kokila selesai berbicara, dia pun memberitahu tentang kondisi Gopi kepada Urmila dan saat itu Kokila tidak sadar jika ada seorang perawat palsu memasuki ruangan Vidia.
Setibanya di ruangan perawat palsu itu melepaskan oksigen Vidia. Tentu saja itu membuat Vidia sangat terengah-engah.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa Season 2, BAHAYA! Gangaa Hampir Diperkosa Pria Mabuk, Sagar Datang Menyelamatkannya
Kemudian setelah beberapa saat, Tholu dan Mholu memasuki ruangan Vidia dan mereka sangat terkejut melihat perawat itu, mereka juga dikejutkan dengan Vidia yang terengah-engah.
Bergegas Mholu mengejar dan menghentikan perawat itu, namun Naya melemparkan tabung gas sehingga membuat Mholu terjatuh. Sedangkan Tholu berteriak memanggil dokter.
Bergegas dokter pun datang ke ruangan Vidia untuk memeriksanya, kemudian setelah pemeriksaan selesai dan semua orang berkumpul di sana. Tholu menjelaskan bahwa saat mereka memasuki ruangan Vidia, mereka melihat seorang lelaki yang ada di sana dan lelaki itu mengenakan pakaian perawat.
Inspektur mengatakan jika mereka harus melihat rekaman CCTV untuk memastikan siapa orang tersebut. Bergegas semua orang pun keluar dari ruangan itu dan saat mereka berjalan, Inspektur menemukan seragam perawat yang ditinggalkan disana.
Ia pun meyakini bahwa ada seseorang yang ingin melenyapkan Vidia dan pasti orang itu masih berkeliaran di rumah sakit tersebut.
Kini Instruktur dan yang lainnya sudah memeriksa rekaman CCTV, dimana terlihat jelas bahwa perawat itu sedang melepas oksigen Vidia.
Inspektur mengatakan bahwa dia akan mencari tahu siapa orang tersebut dan mereka tidak mengetahui jika perawatan palsu itu adalah Prakas.
Sementara itu, di rumah Raheja terlihat Gopi yang baru sadarkan diri dan dia langsung meminta untuk menghubungi Kokila. Tetapi Krishna melarangnya dan dia menyuruh Gopi untuk beristirahat kembali.
Pramila juga mengatakan hal yang sama dan dia mengatakan jika Gopi berbicara dengan Kokila dalam keadaan tertekan, maka itu akan membuat Kokila menjadi tegang.
Baca Juga: 8 Selebriti Korea yang Dibenci karena Terlibat Kasus Keji, dari Pelecehan Seksual Hingga Berbohong
Sedangkan Mansi berjanji bahwa dia akan menemani Gopi untuk menemui Vidia di rumah sakit. Setelah itu, mereka pun pergi dari sana karena ingin membiarkan Gopi beristirahat.
Lalu setelah beberapa saat, Mansi datang kembali ke kamar Gopi dengan membawakan apel, Pramila juga datang ke sana dan mereka membujuk Gopi untuk memakan apel tersebut.
Gopi tidak tahu bahwa apel itu telah dicampurkan dengan obat, dia pun langsung memakannya sehingga setelah makan apel, Gopi tidak sadarkan diri.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK Akan Melakukan Debut Aktingnya di Serial HBO “The Idol”
Pramila dan Mansi begitu sangat senang karena lagi-lagi mereka berhasil membodohi Gopi. Sementara itu di penjara, Inspektur bertanya kepada Meera, mengapa ia tidak ingin dibebaskan dengan jaminan dan juga tidak ingin bertemu dengan keluarganya.
Meera mengatakan bahwa sampai dirinya menemukan Pria maka dia tidak akan keluar dari penjara dan juga tidak ingin bertemu dengan siapapun. Ia pun berterima kasih kepada Inspektur karena telah membantunya.***
