Network
WARTA LOMBOK - Ibu Lee Ji Han berbicara tentang kematian putranya saat dia mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap pihak berwenang setelah tragedi Itaewon.
Aktor pendatang baru ini termasuk di antara 153 korban yang tewas dalam crowd crush dan lebih dari 80 orang terluka selama crowd crush yang terjadi di Seoul.
Insiden itu terjadi ketika penduduk lokal dan asing, mayoritas berusia 20-an, berbondong-bondong ke Itaewon, yang dikenal sebagai kehidupan malam dan salah satu lingkungan paling populer di kota.
Baca Juga: Berikut Kriteria Guru Prioritas yang Bakal Diterima Pada Seleksi PPPK, Buruan Daftar!
Sayangnya, di tengah perayaan itu, terjadi penyerbuan di sebuah gang dekat Hotel Hamilton, yang menyebut insiden mengerikan itu sebagai "penyerbuan paling mematikan dalam sejarah Korea Selatan."
Saat orang-orang berduka atas meninggalnya 153 orang, ibu Lee Ji Han dengan berani berbicara tentang kematian putranya saat dia mengunjungi lokasi di mana tragedi itu terjadi.
Ibu yang berduka itu memegang sepatu putranya di lengannya dan berteriak di depan media.
Dia mengingat pengalamannya saat melihat tubuh Lee Ji Han dan berbagi.
Baca Juga: Resep Lapis Kanji Legit dan Lezat, Simak Cara Membuatnya
