Hasil Penelitian Ahli Kognisi Sarah Boysen, Babi Bisa Bermain Video Game dan Lancar dalam Melakukannya

- 18 Februari 2021, 16:33 WIB
Ilustrasi Babi yang sedang bermain
Ilustrasi Babi yang sedang bermain /Pixabay.com/Heidelbergerin

Babi-babi itu diberi hadiah makanan karena telah bermain game dengan benar, tetapi juga menanggapi dorongan verbal.

Namun, penelitian tersebut juga menemukan bahwa babi gagal memenuhi kriteria tertentu yang digunakan primata untuk menunjukkan penguasaan konsep sepenuhnya.

Para peneliti menghubungkan hal ini dengan desain eksperimen, yang tidak selalu ditujukan untuk hewan dengan ‘ketangkasan terbatas’ seperti babi. Ini berarti mereka cenderung menggunakan layar sentuh lain kali.

Baca Juga: Amalan Ketika Hendak Bersenggama serta Tehnik dan Keutamaan yang Terkandung di Dalamnya

Bagaimanapun, ini berarti manusia mungkin harus meningkatkan permainannya karena mereka yakin bahwa babi akan segera mengalahkan manusia di video game.***

Halaman:

Editor: Mamiq Alki

Sumber: Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x