WARTA LOMBOK - Pegiat filsafat yang juga pemerhati politik nasional Indonesia, Rocky Gerung berbincang bersama jurnalis Hersubeno Arief mengenai konflik antara Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.
Rocky Gerung menilai bahwa Ganjar Pranowo dengan taktiknya di media sosial harus bisa membuat ‘loyalitas silang’, tidak hanya meraih dukungan dari massa PDIP, tapi juga dari partai lainnya.
Bahwa jika Ganjar Pranowo tetap maju, maka dirinya tetap akan dianggap sebagai proxy dari Megawati.
Baca Juga: Polda NTB Menangkap Penyelundup Setengah Kilogram Sabu dari Batam
“Meskipun nanti dia maju (Ganjar) tetap nuansa ke-PDIP-an akan terbawa olehnya,” kata Rocky Gerung, dilansir wartalombok.com dari kanal YouTube Rocky Gerung pada Rabu, 26 Mei 2021.
“Masih banyak halangan sebenarnya yang dihadapi oleh Ganjar. Nanti juga harus butuh dukungan lintas partai,” ucap tambah Rocky Gerung.
Menurut Hersubeno Arief, Ganjar Pranowo sudah mengetahui bahwa dirinya akan habis masa jabatan sebagai Gubernur Jawa Tengah di tahun 2023.
Oleh karena itu, Ganjar Pranowo sudah harus mempersiapkan segalanya menuju tahun Pemilu 2024.