WARTA LOMBOK - Wakil Presiden Indonesia yakni Ma’ruf Amin meminta pemerintah Provinsi Bali agar lebih mengefektifkan isolasi terpadu terhadap para pasein Covid-19 di seluruh kabupaten dan kota untuk menekan angka kenaikan agar cepat menurun.
Hal ini menjadi suatu langkah besar dan harapan agar segenap elemen masyarakat berupaya agar bisa efektif dalam isolasi terpadu pasien Covid-19 dan bisa menekan laju kenaikan angka Covid-19.
“Tentang isolasi terpadu, supaya lebih diefektifkan, ini suatu langkah baik, tetapi memang perlu diefektifkan,” ujar Ma’ruf Amin saat menggelar pertemuan virtual bersama Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali.
Baca Juga: BNN Musnahkan 2 Hektar Ladang Ganja di Provinsi Aceh
Baca Juga: Blusukan, Mensos Risma Geram Terjadi Pemotongan Dana BST di Tangerang
Ma’ruf Amin juga berharap dalam pelaksanaan isolasi terpadu yang akan diatur oleh Pemprov Bali tentunya diharapkan dapat meningkatkan jumlah pasien yang sembuh dari kasus Covid-19 tersebut.
Gubenur Bali I Wayan Koster dalam rapat bersama para Bupati dan Walikota setempat, mengingatkan bahwa Wapres menghimbau seluruh kepala daerah yang di Bali untuk mempercepat penyerapan anggaran penanganan Covid-19 di daerah.
“Jangan sampau penyerapan anggaran terutama untuk menanggulangi Covid-19, itu tidak terserap secara maksimal, hal ini menjadikan suatu masalah yang sangat penting,” ujar Wapres kembali.
I Wayan Koster juga melaporkan terkait keputusan isolasi terpadu di Bali disebabkan oleh angka kasus aktif Covid 19 yang terus meningkat dengan dominasi klaster rumah tangga.
Namun upaya isolasi terpadu belum optimal dilakukan karena Tim Satgas kesulitan mengajak masyarakat untuk menjalani isolasi di tempat yang telah disiapkan oleh pemerintah Bali.