Civitas Akademika UGM Bacakan Petisi Bulaksumur, Desak Presiden Jokowi agar Kembali pada Koridor Demokrasi!

- 1 Februari 2024, 13:55 WIB
Civitas akademika UGM bacakan Petisi Bulaksumur yang berisi desakan kepada presiden agar kembali pada koridor demkorasi
Civitas akademika UGM bacakan Petisi Bulaksumur yang berisi desakan kepada presiden agar kembali pada koridor demkorasi /Tangkap Layar YouTube.com/Universitas Gadjah Mada

WARTA LOMBOK – Segenap Civitas Akademika Universitas Gadjah Mada (UGM) menyampaikan sebuah petisi, yang ditujukan kepada pemerintah saat ini terkhusus kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Balairung UGM, pada hari Rabu, 31 Januari 2024.

Petisi ini dibuat sebagai bentuk penolakan atas penyimpangan demokrasi yang tengah terjadi belakangan ini. Sebut saja dalam momentum Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang sebentar lagi akan terlaksana, kecondongan para pejabat publik terlebih Presiden Joko Widodo yang kerap terlihat memihak ke salah satu Pasangan Calon (Paslon).

Petisi yang dinamakan Petisi Bulaksumur ini dibacakan oleh Prof. Koentjoro, mewakili segenap Civitas Akademika Universitas Gadjah Mada, yang terdiri dari Guru Besar, Dosen, Mahasiswa, dan Alumni.

Baca Juga: Mahfud MD akan Serahkan Surat Pengunduran Diri Ke Presiden Jokowi Sore ini

Dikutip Wartalombok.com dari postingan akun Instagram @masimansukri pada Kamis, 1 Februari 2024, berikut isi daripada Petisi Bulaksumur yang disampaikan oleh Civitas Akademika Universitas Gadjah Mada.

Isi Petisi Bulaksumur

Presiden Joko Widodo semestinya selalu mengingat janji sebagai alumni Universitas Gadjah Mada. “...Bagi kami almamater kuberjanji setia. Kupenuhi dharma bhakti tuk Ibu Pertiwi..”

Pelanggaran etik di Mahkamah Konstitusi, keterlibatan sejumlah aparat penegak hukum dalam berbagai demokrasi perwakilan yang sedang berjalan, dan pernyataan kontradiktif pembenaran-pembenaran presiden tentang keterlibatan pejabat publik dalam kampanye politik, serta netralitas dan keterpihakan merupakan wujud penyimpangan dan ketidakpedulian akan prinsip demokrasi.

Baca Juga: Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam, Segera akan Bertemu Presiden Jokowi

Alih-alih mengamalkan dharma bakti almamaternya, dengan menjunjung tinggi Pancasila dan berjuang mewujudkan nilai-nilai di dalamnya. Tindakan Presiden Jokowi justru menunjukkan bentuk-bentuk penyimpangan pada prinsip-prinsip dan moral demokrasi, kerakyatan, dan keadilan sosial, yang merupakan esensi dari nilai-nilai pancasila.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki

Sumber: Instagram @masimansukri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x