Liverpool Raih Gelar Juara Carabao Cup, Setelah Tekuk Chelsea 1-0

26 Februari 2024, 13:32 WIB
Liverpool berhasil rebut gelar juara Carabao cup musim 2023-2024 setelah mengalahkan Chelsea dengan skor tipis 1-0 /Instagram / liverpoolfc/

WARTA LOMBOK - Final Carabao Cup musim 2023-2024 mempertemukan dua raksasa Inggris, Chelsea dan Liverpool, di stadion Wembley, London.

Kedua tim berambisi meraih trofi pertama mereka musim ini, dengan Chelsea ingin melampiaskan dendam dari kekalahan sebelumnya.

Chelsea menurunkan skuad terbaiknya, termasuk Enzo Fernandez, Kol Palmer, Conor Gelleger, dan Rahim Sterling.

Baca Juga: Baru 2 Jam Gong Myung dan Doyeon Dirumorkan Berkencan Agensi Langsung Bantah

Di sisi lain, Liverpool harus tampil pincang tanpa Ison Becker, Trent Alexander-Arnold, Curtis Jones, Mohamed Salah, Darwin Nunes, dan Diogo Jota. Jurgen Klopp memainkan pemain muda seperti Harvey Elliot dan Connor Bradley.

Pertadingan Liverpool vs Chelsea harus berlanjut sampai perpanjangan waktu setelah mereka bermain imbang di 90 menit
Jalannya Pertandingan

Pertandingan dimulai dengan Liverpool mencoba mengambil kendali, dengan peluang Luis Diaz di menit ke-9 yang sayangnya terlalu lemah. Chelsea juga tidak kalah agresif, dengan Malo Gusto dan Luis Diaz menciptakan peluang pada menit ke-13.

Kiper Liverpool, Koimin Kelher, brilian dalam menyelamatkan sepakan Kulpelmer di menit ke-21. Namun, gol Chelsea di menit ke-32 lewat Sterling dianulir oleh wasit karena offside.

Baca Juga: Resmi! Sutradara Destin Daniel Cretton Garap Film Naruto Live Action

Liverpool punya peluang di menit ke-40, tapi sundulan Codi Gakbo hanya membentur tiang gawang.

Babak kedua dimulai tanpa penurunan tempo. Liverpool mencetak gol lewat sundulan Virgil Vanck di menit ke-60, tapi sayangnya dianulir karena offside setelah VAR intervensi. Chelsea mencoba balas di menit ke-69, tetapi sundulan Conor Gellager membentur tiang gawang.

Meski Chelsea terus menebar ancaman, termasuk peluang dari Exel di Sasi di menit ke-75, tidak ada gol yang tercipta hingga menit ke-85. Skor kacamata bertahan hingga waktu normal berakhir.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Race dan Line up Moto Gp 2024, Cek Di Sirkuit Mandalika!

Dengan minimnya opsi di bangku cadangan, Jurgen Klopp memasukkan pemain muda seperti Bobby Clerk, James McConnell, Jiden Dance, dan Jeral Kanansah.

Di sisi lain, Chelsea juga membawa pemain muda seperti Christopher Ngungku, Michelo Mudric, Noni Madueke, dan Revoh Kalobah.

Meskipun skuad Chelsea penuh dengan pemain muda, namun beberapa di antaranya, seperti Malo Gusto dan Levi Colwill, sudah sering diturunkan oleh Mauricio Pochettino sepanjang musim.

Baca Juga: 5 Film Korea Terbaik dengan Tema Horor Perdukunan yang Mirip dengan 'Exhuma'

Pemain-pemain seperti Palmer, Kaisedo Fernandz, hingga Mudric diharapkan menjadi pilihan utama.

Pertandingan memasuki babak perpanjangan waktu tanpa gol. Chelsea boros peluang sundulan Jaden dan sepakan voli Elliot melenceng tipis.

Namun, Liverpool berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-118 melalui sepak pojok Tsimikas yang disambar Van Dick dengan tandukan kepala.

Baca Juga: Dirjen GTK Prof Nunuk Suryani berikan Kabar Pilu bagi Semua Honorer Guru Se Indonesia.

Gol tersebut menjadi satu-satunya gol di pertandingan final, mengantarkan Liverpool meraih gelar Piala Carabao Cup 2023-2024.

Dengan ini, Liverpool menjadi klub tersukses di Inggris dengan 10 gelar, mengungguli Manchester City (8) dan Manchester United (6).

Piala Carabao Cup juga menjadi awal yang baik bagi Liverpool musim ini, yang akan ditinggal oleh pelatih mereka, Jurgen Klopp. Meski kehilangan Klopp, Liverpool masih berpeluang meraih gelar di Liga Premier Inggris dan UEFA Europa League.

Baca Juga: DPD NasDem Lobar Dorong Penyelenggara Pemilu Tegakkan Integritas

Jurgen Klopp menyatakan kebanggaannya terhadap kekuatan mental timnya di final Piala Carabao Cup tahun ini. Sementara itu, Chelsea gagal meraih gelar pertama mereka setelah membangun skuad bernilai 1 miliar Pound Sterling di era Tod Bohle.

Kekalahan ini juga menandai puasa gelar bagi pelatih Mauricio Pochettino di Inggris. Sejak pertama kali datang pada 2013, melatih Southampton, Tottenham Hotspur, dan Chelsea, Pochettino belum berhasil meraih trofi.

Final piala liga Inggris 2015 dan kegagalan di Liga Champions 2019 bersama Tottenham menjadi momen pahit dalam perjalanan kepelatihannya di tanah Inggris.***

Editor: SwandY

Sumber: YouTube CERITA BOLA

Tags

Terkini

Terpopuler