WARTA LOMBOK - Manchester United menelan kekalahan telak 1-3 dari Brighton and Hove Albion dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford pada Sabtu, 16 September 2023.
Gol pertama Brighton dicetak oleh mantan pemain Setan Merah, Danny Welbeck, pada menit ke-20. Rasmus Hojlund sebelumnya mencetak gol di menit 41.
Namun sayangnya gol tersebut dianulir karena bola dianggap sudah keluar lapangan sebelum diumpan oleh Marcus Rashford. Akibatnya, Manchester United tertinggal 0-1 di babak pertama.
Baca Juga: Liverpool Berhasil Amankan 3 Poin, Setelah Manang Dramatis 3-1 atas Wolverhampton Wanderers
Di babak kedua, Manchester United meningkatkan agresivitas serangan mereka. Marcus Rashford beberapa kali mencoba menembus pertahanan Brighton, tetapi upayanya tidak membuahkan hasil.
Sebaliknya, Brighton justru mampu menggandakan keunggulan melalui gol Pascal Groß pada menit ke-53. Gol ini berasal dari serangan Brighton di sisi kanan pertahanan United.
Brighton Berhasil Mencetak 2 Gol Dibabak Kedua
Pada menit ke-60, kedua tim memutuskan untuk melakukan pergantian pemain. Hannibal Mejbri dan Rasmus Lindkvist masuk untuk Manchester United, sementara Brighton juga melakukan pergantian dengan memasukkan Pedro dan Ansu Fati.
Baca Juga: Benarkah Taylor Swift Berkencan dengan Travis Kelce, Begini Tanggapan Sang Adik Jason Kelce
Hasil positif lebih dulu diraih oleh Brighton, dengan Pedro mencetak gol 7 menit setelah masuk lapangan. Ia melepaskan tembakan yang sempat disentuh oleh kiper Andre Onana, tetapi bola tetap masuk ke gawang.
Hanya 2 menit berselang, Hannibal Mejbri juga mencatatkan namanya di papan skor dengan tembakan kerasnya.
Meskipun berhasil memperkecil kedudukan, Manchester United tidak dapat menambah gol lagi dalam sisa waktu yang ada. Mereka harus menerima kenyataan pahit dengan kekalahan 1-3 dari Brighton.
Baca Juga: Jungkook, V BTS dan Kang Daniel Puncaki Nilai Peringkat Merek Idol K-pop Bulan September
Kekalahan ini membuat Manchester United gagal mempertahankan rekor tak terkalahkan di kandang mereka selama 20 pertandingan.
Selain itu, 3 gol yang mereka kebobolan membuat Andre Onana sudah kebobolan 10 gol dari 5 pertandingan yang telah dimainkan.
Kontroversi Gol Hojlund Ke Gwang Brighton yang Dianulir Wasit
Selama pertandingan, ada momen menarik ketika gol Hojlund dianulir. Keputusan wasit dalam kasus ini mengundang perdebatan di kalangan pecinta sepak bola.
Baca Juga: Berita Ekslusif: Sinopsis Drama Imliee Season 3, Episode Pertama
Ada kemiripan dengan insiden yang terjadi dalam pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 melawan Spanyol, ketika gol Altanaka pada menit ke-51 juga dianulir.
Banyak yang mempertanyakan apakah bola benar-benar sudah keluar lapangan sebelum diumpan oleh Marcus Rashford kepada Hei Lun.
Kejadian ini mengingatkan kita bahwa aturan internasional FIFA menyatakan bahwa bola dianggap keluar jika keseluruhan bola telah melewati garis lapangan, baik itu di tanah atau di udara.
Meskipun bagian bawah bola mungkin sudah keluar dari garis lapangan, namun jika sisi bola masih bersentuhan dengan garis, maka dianggap belum keluar lapangan.
Keputusan wasit dan VAR menjadi kunci dalam kasus semacam ini. Terkadang, tampilan dari sudut pandang yang berbeda dapat memengaruhi penilaian.
Dalam pertandingan tersebut, keputusan wasit Victor Gomez untuk tidak memeriksa VAR menjadi penentu akhir.
Baca Juga: Berpikir Positif! Ternyata Begini Manfaatnya Bagi Kesehatan
Selain itu, perlu diingat bahwa teknologi garis gawang hanya berlaku untuk situasi di garis gawang, bukan garis lainnya. Gol yang dianulir tersebut kemudian menjadi momen kontroversial dalam pertandingan tersebut.
Hasil akhirnya, Jepang berhasil mengalahkan Timnas Spanyol 2-1 dalam pertandingan terakhir grup A Piala Dunia 2022 di Kaliva International Stadium. Gol dari Altanaka menjadi gol kemenangan yang sangat penting bagi Jepang.