Network
WARTA LOMBOK - Kegiatan akhir tahun, seolah menjadi kegiatan yang selalu dinanti, dalam setiap elemen dunia sekolah mulai dari TK- SMA.
Bagaimana tidak, moment sekali dalam setahun yang memiliki makna tersendiri bagi peserta didik yang akan dilepas, selalu punya cerita menarik.
Salah satu TK yang punya cerita menarik saat acara akhir tahun ini adalah TK Dharma Wanita Lendang Nangka.
TK Dharma Wanita adalah TK yang terletak di Desa Lendang Nangka Kecamatan Masbagik Lombok Timur.
TK ini menjadi salah satu sekolah penggerak, dimana sekolah penggerak adalah sekolah pilihan yang dipercaya sebagai sekolah contoh untuk melaksanakan kurikulum merdeka belajar menyongsong paradigma baru.
Dari 240 sekolah penggerak di Indonesia, salah satunya TK dharma Wanita Lendang Nangka.
Acara festival akhir tahun TK Dharma Wanita Lendang Nangka tahun ajaran 2021/2022 sebagai sekolah penggerak yang sudah menerapkan kurikulum merdeka belajar diawali dengan pembacaan surah-surah pendek oleh kelompok A, sholawat serta qasidah.
Kemudian pra-acara yaitu persembahan tari-tarian oleh kelompok A. Dalam kegiatan ini, siswa berperan aktif bahkan pembawa acara atau MC juga dari siswa sendiri.
Pada kegiatan inti, yaitu pelepasan siswa-siswi yang berjumlah 39 orang. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menunjukkan kreatifitas guru dan anak.
Baiq Fathiaturrohmah selaku Kepala Sekolah TK Dharma Wanita Lendang Nangka saat diwawancara mengungkapkan bahwa lewat festival akhir tahun ini, ia ingin melihat hasil pembelajaran anak-anak selama setahun.
"Disini kami juga ingin melihat dan menampilkan bakat serta keterampilan anak-anak, dari hasil pembelajaran selama setahun," ucap Baiq Fathiaturrohmah.
Ia juga mengungkapkan lewat acara ini, ia ingin menunjukkan rasa cinta tanah air dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan terimakasihku lewat paduan suara dari anak-anak.
"Selain itu juga kami ingin menunjukkan rasa cinta tanah air melalui acara ini, dengan menampilkan paduan suara dari anak-anak yang menyanyikan lagu indonesia raya dan lagu wajib terimakasihku. Selain itu juga kami menunjukkan kearifan budaya lokal sasak lombok, melalui tarian tradisional, permainan tradisional, dialog bahasa alus sasak dan lagu lagu daerah sasak," kata Baiq Fathiaturrohmah.
Selain cinta tanah air, tentu sebagai umat yang beragama Islam menginginkan agar peserta didiknya menjadi anak yang sholeh serta cinta Al-Qur'an, agar bisa menjadi generasi Qu'rani.
"Kami juga ingin menciptakan generasi cinta qur'an sejak dini dengan pembacaan surah surah pendek oleh anak-anak dan sholawat disertai qasidah," ucap Baiq Fathiaturrohmah.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa Episode Terakhir: Gangaa Sagar Tak Berjodoh, Ini Pria Kekasih yang Dicintainya
Dalam menggapai keberhasilan kegiatan ini, peran guru sangat mendukung serta membantu anak-anak untuk menunjukkan bakatnya di khalayak umum.
Selain guru, pelibatan orang tua pun sangat berpengaruh. Selain sebagai penyokong dana, orang tua juga menjadi pilar terpenting dalam membina dan membimbing anaknya.
Hal ini terbukti dengan antusiasme anak dan orang tua yang sangat luar biasa serta dengan semangat yang menggebu-gebu, orang tua ikut berkolaborasi dengan guru sebagai bentuk kecintaannya kepada TK.
Orang tua bahkan ikut pentas di atas panggung menyumbang tarian dan ada juga yang menyanyi solo. Kegiatan ini berjalan dari hasil diskusi dengan orang tua dan pemerintah desa yang sangat mendukung sehingga acara berjalan dengan lancar.
Sebagai sekolah penggerak, TK Dharma Wanita juga mementaskan tarian kolosal atau tarian 'Profil Pelajar Pancasila' yang dilakukan oleh anak anak dan juga guru.
Jadi seluruh kegiatan yang dilakukan ini merupakan hal yang diminati oleh anak, tidak ada unsur paksaan.
Terakhir kalinya, Baiq Fathiaturrohmah mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kerjasama yang baik antara wali murid dan pemerintah desa.
"Kesan kami pada acara festival akhir tahun ini adalah kami benar-benar sangat berterima kasih atas kerjasama wali murid dan juga pemerintah desa, sehingga acara kami dapat berlangsung dengan ceria serta menggembirakan. Harapan untuk ke depannya bisa lebih baik lagi dari yang sekarang," tutur Baiq Fathiaturrohmah.***
