Kemdikbud: Program Kampus Mengajar Perintis (KMP), Solusi Pendidikan Adik-adik Kita di Desa dan Kota

- 11 Oktober 2020, 22:33 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim sedang presentasi
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim sedang presentasi /Dok. Kemdikbud RI

WARTA LOMBOK - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI, Nizam menyampaikan pendidikan selama masa pandemi ini tidak boleh kehilangan makna.

Karena pendidikan tidak hanya sekadar mengenai pembelajaran, tetapi juga membangun sikap, perilaku, mindset, soft skill dan hard skill yang harus dikuasai oleh mahasiswa

Program-program implementasi Kampus Merdeka yang telah direncanakan terpaksa mengalami penyesuaian. Meskipun demikian, beberapa program Kampus Merdeka tetap dilaksanakan, salah satunya adalah program Kampus Mengajar Perintis (KMP).

Baca Juga: Ujian Nasional (UN) Diganti Asesmen Nasional, Agar Mengurangi Beban dan Stres Siswa dan Orang Tua

“Kampus Mengajar adalah salah satu bentuk kepedulian mahasiswa untuk pendidikan adik-adik kita di desa maupun kota, yang saat ini tentu mengalami kondisi yang sangat tidak nyaman. Dimana mereka tetap harus belajar, sementara tidak bisa bertemu dengan guru, tidak bisa bertemu dengan teman-temannya, dan ini adalah tantangan bagi kita semua,” ujar Nizam, pada acara Pembekalan Program Kampus Mengajar Perintis melalui daring, Rabu 7 Oktober 2020.

Nizam juga menjelaskan bahwa program KMP ini berkaitan dengan tujuan dari dilaksanakannya Kampus Merdeka yakni agar ada hubungan antara dunia perguruan tinggi dengan dunia nyata atau dunia kerja.

Baca Juga: Sekata dengan Jokowi tentang UU Ciptaker, Tommy Kurniawan sebut banyak informasi yang publik cerna

Nizam berharap para mahasiswa program KMP ini akan menjadi agen yang bisa menginspirasi lingkungan masyarakat dan tentunya membantu sekolah untuk bisa bertahan melaksanakan pembelajarannya dengan menggunakan teknologi-teknologi yang dikuasai oleh para mahasiswa.

Lebih lanjut Nizam menjelaskan bahwa pada saat peserta KMP akan melakukan proses mengajar, maka mereka akan mengajarkan mengenai literasi, membangun sikap positif, semangat untuk positif, semangat untuk sehat, semangat untuk bisa, dan semangat untuk maju.

Halaman:

Editor: LU Ali

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x