Puskesmas Aikmel Turunkan Tim Kesehatan, Hampir 100 Persen Siswi SMPN 1 Aikmel Hemoglobinnya Normal

- 24 Februari 2021, 05:20 WIB
Pihak Puskesmas Aikmel melakukan pemeriksaan Hemoglobin bagi para siswi SMPN 1 Aikmel.
Pihak Puskesmas Aikmel melakukan pemeriksaan Hemoglobin bagi para siswi SMPN 1 Aikmel. /Dok. Warta Lombok/Agus Supriono

WARTA LOMBOK – Rabu 17 Februari 2021, SMPN 1 Aikmel kedatangan tim dari pihak Puskesmas Aikmel, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB.

Kedatangan tim Puskesmas Aikmel ini untuk melaksanakan kegiatan pengecekan hemoglobin (HB) bagi siswi SMPN 1 Aikmel khususnya kelas IX.

Dari jumlah siswi sebanyak 150 orang, dibagi menjadi tiga hari dalam kegiatan pengecekan tersebut karena jadwal masuk sekolah dimasa pandemi ini dengan menggunakan sistem ganjil genap.

Sebanyak 150 siswa SMPN 1 Aikmel mengikuti pemeriksaan Hemoglobin yang dilakukan oleh pihak Puskesmas Aikmel.
Sebanyak 150 siswa SMPN 1 Aikmel mengikuti pemeriksaan Hemoglobin yang dilakukan oleh pihak Puskesmas Aikmel. Dok. Warta Lombok/Agus Supriono
Baca Juga: Satgas Covid-19 SMPN 1 Aikmel Awasi Pembelajaran Tatap Muka dengan Menerapkan Prokes yang Ketat

Kegiatan ini dimulai hari Rabu, 17 Februari 2021 diawali dari kelas IX.1 -IX.2 dan IX.3. Sementara hari kedua dilaksanakan pada hari Jumat, 19 Februari 2021 dengan sasaran kelas IX.4 dan IX.5. Hari terakhir dilaksanakan pada hari Selasa, 23 Februari 2021 terdiri dari 3 kelas yaitu kelas IX.6 – IX.7 dan IX.8.

Sebelum melakukan pengecekan, seluruh siswi diberikan himbauan jauh hari untuk sarapan pagi di rumah sebelum berangkat ke sekolah, karena masing-masing akan diberikan satu tablet obat penambah darah yang harus diminum.

Dalam kegiatan tersebut, terlihat semangat para guru terlibat langsung mendampingi dan memberikan motivasi kepada para siswi.

Salah satu siswa mendapat giliran untuk diperiksa kadungan Hemoglobin darahnya.
Salah satu siswa mendapat giliran untuk diperiksa kadungan Hemoglobin darahnya. Dok. Warta Lombok/Agus Supriono
Kalau dilihat dari jumlah siswi, dari kelas IX yang berjumlah 150 orang tentu membutuhkan waktu yang cukup lama.

Baca Juga: Perisean, Seni Budaya Khas Suku Sasak di Pulau Lombok yang Berawal dari Beladiri Mengusir Penjajah

Baca Juga: Menyambut Ajang MotoGP, Progres Konstruksi Jalan Kawasan Khusus Mandalika Telah Mencapai 58 Persen

Halaman:

Editor: ElRia Shd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x